Sinergitas Penegak Hukum di Jember: Koordinasi antara Bapas, Lapas, dan PN Jember

JEMBER -- Dalam upaya meningkatkan efektivitas penegakan hukum dan sistem pemasyarakatan, Kepala Balai Pemasyarakatan Kelas II Jember mengadakan koordinasi dengan Pengadilan Negeri Jember. Acara tersebut juga dihadiri oleh Kepala Lapas Kelas IIA Jember, beserta Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan(KPLP) dan Kepala Seksi Bimbingan Narapidana dan Anak Didik (Binadik) Lapas Kelas IIA Jember. Koordinasi ini menjadi langkah penting dalam memperkuat sinergitas antar lembaga penegak hukum di Jember.

Pertemuan ini dimaksudkan untuk membahas berbagai aspek terkait pelaksanaan penegakan hukum di Jember, serta bagaimana sistem pemasyarakatan dapat berjalan lebih efektif. Dalam diskusi yang berlangsung, para peserta saling berbagi informasi dan pengalaman terkait tantangan yang dihadapi dalam menjalankan tugas masing-masing. Hal ini diharapkan dapat menciptakan solusi yang lebih baik untuk permasalahan yang ada.

Salah satu fokus utama dalam koordinasi ini adalah pentingnya kolaborasi antara Balai Pemasyarakatan, Pengadilan Negeri, dan Lapas dalam mengoptimalkan program reintegrasi warga binaan Pemasyarakatan. Kepala Balai Pemasyarakatan Kelas II Jember, Johan Ary Sadhewa menekankan bahwa kerja sama yang baik antar lembaga akan memudahkan proses penegakan hukum yang adil dan transparan. "Kami berkomitmen untuk menciptakan sistem yang tidak hanya menegakkan hukum, tetapi juga mengedepankan aspek kemanusiaan," ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Hasan Basri selaku Kepala Lapas Kelas IIA Jember mengungkapkan perlunya peningkatan program pembinaan bagi narapidana. Ia percaya bahwa dengan adanya program yang lebih terarah, narapidana dapat bertransformasi menjadi individu yang lebih baik dan siap kembali ke masyarakat. "Kita perlu memastikan bahwa setiap narapidana mendapatkan pembinaan yang layak, sehingga mereka dapat reintegrasi dengan baik setelah menyelesaikan masa hukuman," jelasnya.

Koordinasi ini tidak hanya memperkuat hubungan antar lembaga, tetapi juga berkontribusi pada terciptanya lingkungan hukum yang lebih kondusif di Jember. Dengan sinergi yang solid, diharapkan semua pihak dapat bergerak menuju tujuan bersama, yaitu menciptakan keadilan dan kesejahteraan bagi masyarakat. Acara ini diharapkan dapat menjadi langkah awal untuk kerjasama yang lebih intensif di masa mendatang, demi penegakan hukum yang lebih baik di Jember.

-Charisma Vidyanata-