SEMARANG – Tahun 2021 telah dilalui oleh Balai Diklat Hukum dan HAM Jawa Tengah dengan berbagai peristiwa, yang disampaikan oleh Kepala Balai Diklat Hukum dan HAM Jawa Tengah, Kaswo, dalam kegiatan Capaian Kinerja dan Refleksi Akhir Tahun 2021 Balai Diklat Hukum dan HAM Jawa Tengah, pada Jumat (31/12).
Kegiatan yang diikuti oleh seluruh jajaran Balai Diklat Hukum dan HAM Jawa Tengah ini bertujuan untuk mengajak seluruh pegawai mengingat kembali capaian kinerja tahun 2021 dan menjadi bahan evaluasi bersama untuk mempersiapkan kegiatan di tahun 2022 mendatang.
Pandemi covid-19 yang melanda, mengharuskan Balai Diklat Hukum dan HAM Jawa Tengah memiliki SDM yang mumpuni dan dukungan teknologi informasi untuk menjalankan berbagai pelatihan secara jarak jauh, Adapun pelatihan yang dilaksanakan oleh Balai Diklat Hukum dan HAM Jawa Tengah terdiri atas pelatihan teknis dan pelatihan fungsional serta kegiatan Kemenkumham Corporate University, Secara keseluruhan output pelaksanaan kegiatan yang dilaksanakan oleh Balai Diklat Hukum dan HAM Jawa Tengah selama tahun 2021 sejumlah 6.411 peserta.
Kegiatan Pelatihan Teknis yang dilaksanakan oleh Balai Diklat Hukum dan HAM Jawa Tengah antara lain Pelatihan Teknis Pengamanan Tingkat Dasar Pada Lapas dan Rutan, Pelatihan Teknis Pengawasan Keimigrasian, Pelatihan Teknis Untuk Pelaksana Pada Pos Pelayanan Komunikasi Masyarakat, Pelatihan Teknis Pengamanan Tingkat Lanjutan Pada Lapas dan Rutan, Pelatihan dan Ujian Sertifikasi Pengelola Barang dan Jasa, Pelatihan Dasar CPNS, Pelatihan Muatan Teknis Substansi Lembaga Metode e-Learning, Pelatihan Reformasi Birokrasi Metode e-Learning dengan jumlah output 4.986 orang peserta. Balai Diklat Hukum dan HAM Jawa Tengah juga mendapatkan mandat dari BPSDM Hukum dan HAM dalam pelaksanaan Pelatihan Fungsional Analis Keimigrasian Ahli Pertama sebanyak 10 Angkatan dengan jumlah output 400 orang peserta.
Kegiatan lainnya dilaksanakan oleh Balai Diklat Hukum dan HAM Jawa Tengah dalam mendukung Kemenkumham Corporate University, antara lain Webinar dengan Tema Tumbuhkan Nasionalisme dan Budaya Nilai Pancasila para ASN, Pelatihan Public Speaking, Capacity Building, Training Perubahan Pola Pikir dan Budaya Kerja, serta Focus Group Discussion dengan tema Pemajuan Produk Hukum Daerah.
Melihat kebutuhan atas pegawai yang bersertifikat Pengadaan Barang dan Jasa, Balai Diklat Hukum dan HAM Jawa Tengah bekerja sama dengan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah, mengadakan Pelatihan dan Ujian Sertifikasi Pengelola Pengadaan Barang dan Jasa pada bulan April 2021. Adapun Pelatihan ini menjadi pelatihan pertama yang diselenggarakan secara blended learning.
Menjadi sebuah tantangan tersendiri dalam penyelenggaraan Pelatihan Dasar CPNS Tahun 2021, dimana BPSDM Hukum dan HAM selaku penjamin mutu mendelegasikan kepada Balai Diklat Hukum dan HAM Jawa Tengah untuk menyelenggarakan Latsar bagi 1.582 CPNS di lingkungan wilayah kerja meliputi Kantor Wilayah Jawa Tengah, Jawa Timur, D.I. Yogyakarta, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Timur, dengan metode distance learning. Untuk mencapai target tersebut, pada tanggal 20 April 2021, Balai Diklat Hukum dan HAM Jawa Tengah mengambil langkah strategis dengan melakukan penandatanganan Nota Kesepakatan antara Kepala Balai Pendidikan dan Pelatihan Hukum dan HAM Jawa Tengah dengan Kepala Balai Pendidikan dan Pelatihan Keagamaan Denpasar dalam memenuhi kebutuhan tenaga pengajar, menghadirkan para Widyaiswara dari Kementerian Agama dari seluruh Indonesia. Dengan dukungan dari Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah pula, Balai Diklat Hukum dan HAM Jawa Tengah dapat memenuhi kebutuhan personil petugas kelas/ host yang terdiri dari para pegawai Kantor Wilayah dan Unit Pelaksanana Teknis di Kota Semarang.
Menutup akhir tahun, pada tanggal 29 November 2021, Balai Diklat Hukum dan HAM Jawa Tengah menggelar acara Penandatanganan Nota Kesepakatan "Sinergi Program Pengembangan Kompetensi ASN Provinsi Jawa Tengah" antara Kepala BPSDM Hukum dan HAM, Asep Kurnia, dengan Gubernur Provinsi Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, dalam rangka terselenggaranya Program Pengembangan Kompetensi Aparatur Sipil Negara di Provinsi Jawa Tengah. Kegiatan tersebut serangkaian dengan Focus Group Discussion (FGD) dengan tema Pemajuan Produk Hukum Daerah, dengan mengundang Staf Ahli Menteri Hukum dan HAM antar Lembaga, Dhahana Putra, Direktur Fasilitasi Perancangan Peraturan Daerah dan Pembinaan Perancang Peraturan Perundang-undangan, Nuryanti Widyastuti dan Kepala Biro Hukum Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Tengah, Iwannudin Iskandar sebagai narasumber.
Seluruh pencapaian yang dilakukan pada tahun 2021, tak lepas pula dari konsistensi Balai Diklat Hukum dan HAM Jawa Tengah dalam mewujudkan pembangunan Zona Integritas menuju Satuan Kerja bepredikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani. Kinerja yang telah dicapai oleh Balai Diklat Hukum dan HAM Jawa Tengah pada tahun 2021 ini, menjadi acuan dan bahan evaluasi pelaksanaan kegiatan di tahun 2022 mendatang. Tentunya, tetap menjadi target Balai Diklat Hukum dan HAM Jawa Tengah untuk memperoleh predikat WBBM.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H