Mohon tunggu...
Humas Lapas Nirbaya
Humas Lapas Nirbaya Mohon Tunggu... Administrasi - Mewujudkan Lembaga Pemasyarakatan Nirbaya Sebagai pusat re-integrasi sosial yang humanis,profesional,dan berwawasan lingkungan guna menciptakan masyarakat yang aman,sejahtera dan berkeadilan

Lapas Nirbaya Bangkit Kembali guys, Pada Zaman dahulu Kala Penjara Nirbaya didirikan oleh Hindia Belanda Tahun 1912 dengan kapasitas 750 orang dan ditutup oleh Pemerintah Indonesia tahun 1986, Lapas Nirbaya dibangun kembali oleh Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan RI tahun 2022 dan Sekarang Merupakan Lapas Minimum Sekurity yang ada di Nusakambangan dengan Kapasitas 288 orang dan berfokus sebagai tempat Re-intergrasi Sosial bagi WBP Kembali Ke Masyarakat.

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Rapat Dinas Lapas Nirbaya, Kalapas Tekankan Kedisiplinan dan Keselamatan Bekendara

17 Oktober 2024   13:13 Diperbarui: 17 Oktober 2024   13:36 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Nusakambangan -- Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Nirbaya Nusakambangan, memimpin rapat dinas yang berlangsung pada Rabu (17/10). Rapat tersebut dihadiri oleh seluruh pegawai lapas dan difokuskan pada penekanan pentingnya kehati-hatian dalam berkendara, kedisiplinan, penampilan, serta kepatuhan kepada atasan.


Dalam arahannya, Kalapas menegaskan bahwa keselamatan dalam berkendara merupakan prioritas, terutama bagi para pegawai yang bekerja di lingkungan dengan akses yang cukup menantang seperti di Nusakambangan. 

"Setiap pegawai harus lebih berhati-hati dalam berkendara, baik di dalam maupun di luar lingkungan kerja. Kedisiplinan berkendara bukan hanya soal kepentingan pribadi, tapi juga mencerminkan tanggung jawab kita sebagai ASN," tegas Kalapas.

Selain itu, Kalapas juga menekankan pentingnya kedisiplinan dalam waktu kerja dan kerapian penampilan. Menurutnya, kedisiplinan adalah kunci utama dalam meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat. "Penampilan yang rapi dan profesional adalah bagian dari cara kita menunjukkan sikap hormat kepada lembaga tempat kita bekerja," tambahnya.

Tak lupa, Kalapas mengingatkan bahwa setiap pegawai harus senantiasa patuh kepada arahan dan instruksi dari atasan. "Kepatuhan kepada atasan bukan hanya bentuk penghormatan terhadap hierarki, tapi juga merupakan wujud dari tanggung jawab kita sebagai pegawai negeri untuk bekerja sesuai SOP dan arahan," katanya.

Humas Labaya
Humas Labaya
Rapat dinas ini diakhiri dengan sesi tanya jawab dan komitmen bersama untuk terus menjaga kedisiplinan dan keselamatan, baik di dalam maupun di luar lapas, demi menjaga citra positif institusi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun