Mohon tunggu...
Humas PAM JAYA
Humas PAM JAYA Mohon Tunggu... -

Sebuah divisi pada perusahaan daerah air minum DKI Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Seputar NRW

9 Desember 2014   16:37 Diperbarui: 17 Juni 2015   15:42 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

NRW (non revenue water) adalah air yang tidak berekening yaitu selisih antara jumlah air yang masuk ke sistem (suplai) dengan jumlah air yang tercetak di rekening.

2 hal penyebab terjadinya NRW, PERTAMA NRW (kehilangan air) fisik, adalah kehilangan air karena kebocoran pada pipa transmisi, distribusi dan pipa dinas sampai meter pelanggan serta kebocoran atau luapan pada reservoir. KEDUA Kehilangan Air Komersial adalah kehilangan air karena konsumsi tidak resmi (ilegal), ketidakakuratan meter, ketidakakuratan pembacaan meter dan kesalahan pengolahan data.

Di Jakarta bobot kehilangan air fisik sebesar 22% dan bobot kehilangan air komersial sebesar 18%. Total kehilangan air sebesar 40% selama tahun 2013 sampai tahun 2014.

Untuk itulah PAM JAYA bertekad untuk menindak tegas pelaku pencurian air, berkoordinasi dengan pihak kepolisian sebagai lembaga hukum dan kejaksaan.

‪#‎nrw‬ ‪#‎pdam‬ ‪#‎air‬ ‪#‎kebocoran‬ ‪#‎pencurian‬

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun