Mohon tunggu...
Rio Estetika
Rio Estetika Mohon Tunggu... Freelancer - Dengan menulis maka aku Ada

Freelancer, Teacher, Content Writer. Instagram @rioestetika

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Setapak Putih Islamisasi Pengetahuan Al Faruqi

23 November 2019   13:13 Diperbarui: 23 November 2019   13:16 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Abad 19 dunia Islam, utamanya negara-negara muslim banyak menjadi wilayah jajahan negara-negara Barat.  Memasuki abad 20-an kolonialisme mulai surut dari bumi belahan Timur, negara-negara muslim mulai bangkit dari ketertindasan. Kolonialisme meninggalkan luka psikologis mendalam bagi umat muslim, kendati penjajahan secara politik telah berakhir penjajahan dalam bentuk penjajahan budaya masih terlihat kental dalam kehidupan umat muslim hingga saat ini.

Umat muslim mengalami stagnasi luar biasa dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta masih banyaknya kegandrungan berlebih kepada ide-ide dan konsep Barata yang merasuk dalam setiap inci aspek kehidupan (ekonomi, sosial, pendidikan, politik, dan budaya).

Hingga akhirnya setapak putih "Islamisasi Pengetahun" ala Ismail Al-Faruqi menjadi platform ide untuk merebut kembali kejayaan umat muslim, keunggulan Islam bagi umat manusia.

Maka, dimulailah Islamisasi ilmu itu dengan dua langkah besar, yaitu: (1) Memberikan landasan Islami bagi setiap kajian dan pengembangan ilmu; (2) Mendesaian tujuan baru dengan penyesuaian Islam, pengembangan ilmu ala Barat selalu berorientasi untuk ilmu itu sendiri "Science for Science" atau yang lebih masyur "ilmu itu bebas nilai". Islamisasi Pengetahuan menghendaki bahwa membangun ilmu harus berorientasi pada transformasi sosial dan perbaikan nasib umat muslim khususnya dan umat manusia pada umumnya.

Langkah besar di atas kemudian diturunkan dalam sebuah prinsip pegembangan ilmu pengetahuan yang senantiasa harus diperjuangkan. Prinsip itu diantaranya: (1) Unity of Knowledge, yaitu kesatuan pengetahuan. Dimana agama dan sains adalaha satu kesatuan yang harus diintegrasikan satu sama lain dalam praktik kehidupan; (2) Unity of Life, yaitu kesatuan hidup. Pengetahuan dengan segala perniknya haruslah beriorientasi pada nilai dan aturan tata kehidupan; (3)Unity of History, yaitu kesatuan kemanusiaan dimana ilmu pengetahuan dibangun untuk menyelesaikan problem kemanusiaan.

Akhirnya, Islamisasi Ilmu Pengetahuan Al Faruqi adalah jalan setapak putih yang patut terus diperjuangkan dan diterapkan dalam kehidupan. Sadar, baha saat ini kita (muslim) begitu jauh tertinggal dengan Barat. Jalan setapak putih memang terjal dan kecil, namun menjadi langkah tepat untuk merebut kembali kejayaan umat muslim dan menentaskan krisis kemanusiaan. Jadi, anda yang guru mulailah mengajar dengan prinsip yang Islam ajarkan. Anda yang dokter, kemaslah pengobatan dengan nilai Islam. Anda yang ilmuwan, hadirkan nuansa Islam dalam setiap langkah riset Anda. Anda yang penulis, perkayalah literasi Anda dengan khazanah keilmuan Islam. 

Semoga berguna!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun