Siapa sangka, sekarang search engine atau mesin pencarian bukan hanya bisa dilakukan melalui Google saja. Menurut survei yang dilakukan Her Campus Media secara online, melalui buletin dan akun sosial pada bulan Agustus sebanyak 51% Gen Z lebih memilih TikTok, bukan Google, sebagai mesin pencarian sebuah topik. Mereka memilih platform tersebut karena penelusuran yang dihasilkan berupa format video dan jawabannya lebih relevan dan personal.
Selain itu menurut Her Campus Media, TikTok merupakan mesin pencari pilihan bagi lebih dari separuh Gen Z sekaligus dapat mempengaruhi keputusan pembelian mereka lebih dari platform lainnya. Meskipun TikTok bukan mesin pencari web seperti Google, tapi platform ini sudah menjadi tempat pengguna mencari topik yang relevan, merek/bisnis, atau produk.
Lalu, bagaimana dengan Instagram? Menurut survei ini, TikTok unggul dalam hal konten video, tetapi Instagram unggul dalam jumlah penggunaan sehari-hari. Karena 76% lebih suka menonton video di TikTok. Dan untuk penggunaan sehari-hari, 95% menggunakan Instagram setiap hari, sementara 80% menggunakan TikTok setiap hari.
Nah, para kreator wajib melihat peluang ini agar konten yang dibuat bisa dijangkau oleh banyak orang. Hal berikut ini bisa kamu lakukan untuk optimasi SEO di konten yang kamu buat:
Cari Kata Kunci Yang Sesuai Dengan Kontenmu
Sebelum membuat konten, kamu bisa mencari kata kunci yang mau kamu pakai di platform yang kamu tuju. Dari situ akan muncul banyak postingan dengan kata kunci yang kamu cari, kemudian lihat jenis konten apa yang teratas dan kamu bisa lakukan research dari konten-konten tersebut.
Gunakan Kata Kunci Yang Spesifik
Penting untuk menggunakan kata kunci yang spesifik, misalnya kamu jangan memilih kata kunci "kemeja formal" saja tapi lebih spesifikkan menjadi "kemeja formal untuk anak muda". Ini akan mempermudah audience untuk mencari konten yang mereka inginkan dan kontenmu akan lebih ditargetkan sesuai dengan target audiencemu.
Peletakkan Kata Kunci Pada Konten
Kamu bisa menaruh kata kunci yang kamu gunakan pada caption, hashtag, subtitle, title pada konten, atau kamu bisa sering ucapkan kata kunci yang dipakai ketika membuat konten. Ini karena platform media sosial atau algoritma akan otomatis mendeteksi kontenmu tentang apa melalui kata-kata yang ada dalam konten tersebut.
Buat Storytelling Yang Menarik
Kenapa ini juga menjadi hal penting dalam optimasi SEO? Karena menurut survei tadi menunjukkan bahwa orang-orang lebih suka mencari di media sosial ketimbang google karena jawabannya lebih relevan, jujur, apa adanya, dan personal.
Sekarang, kamu punya strategi baru lagi yang bisa kamu pakai untuk meningkatkan jangkauan postinganmu dan akun media sosialmu. Tetap terus belajar hal baru dan konsisten karena itu adalah kunci kesuksesan. Semangat!
Sumber Artikel: https://searchengineland.com/gen-z-tiktok-google-search-survey-431345, https://www.hercampusmedia.com/insights
