Selain sebagai bentuk seni bela diri, Capoeira juga merupakan ekspresi budaya yang kaya dari komunitas Afro-Brasil. Meskipun awalnya dianggap ilegal, Capoeira sekarang dihargai sebagai bagian integral dari warisan budaya Brasil.Â
Savate (Prancis)
Savate adalah seni bela diri dari Prancis yang menekankan teknik tendangan dan pukulan kaki. Savate ini juga disebut-sebut sebagai salah satu seni bela diri tertua di sejarah Eropa.Â
Savate merupakan seni bela diri yang memiliki sejarah panjang dan menjadi populer di Prancis pada abad ke-19. Tujuannya adalah untuk melatih kemampuan pertahanan diri sambil mempromosikan kebugaran fisik dan keterampilan teknis.
Baca juga:Â Cardiac Arrest: Alasan Ada Korban di Pocari Sweat Run Indonesia 2023
Bartitsu (Inggris)
Bartitsu adalah salah satu seni bela diri campuran unik antara berbagai teknik pertahanan diri yang dikembangkan pada awal abad ke-20. Seni bela diri ini menggabungkan elemen-elemen seperti Jujitsu, Tongkat Polisi, Bokong, dan Tinju.Â
Bartitsu diciptakan oleh seorang guru bela diri Inggris bernama Edward William Barton-Wright, yang ingin menggabungkan berbagai metode pertarungan dari berbagai budaya. Bartitsu terkenal karena menggunakan properti sehari-hari seperti payung atau tongkat sebagai alat pertahanan.
Meskipun seni bela diri di atas mungkin kurang dikenal di seluruh dunia, mereka memiliki sejarah dan budaya mereka sendiri yang kaya serta nilai-nilai pertahanan diri yang berharga. Mengenal lebih banyak tentang seni bela diri ini dapat memberikan wawasan yang mendalam tentang keragaman budaya dan tradisi bela diri di seluruh dunia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H