Metode analisis input output merupakan suatu analisis yang bertujuan untuk mengetahui berapa banyak sih keuntungan yang dihasilkan pada suatu sektor sehingga mampu meningkatkan perekonomian pada suatu daerah. Metode Input-Output ini lebih dikenal dengan Analisis IO, analisis IO dilakukan setelah mengetahui komoditas unggulan yang diidentifikasi melalui analisis Location Quotient (LQ).
Berbicara lebih dalam lagi terkait analisis IO, asal muasal analisis ini dikemukakan oleh ilmuan yang berasal dari Harvard University yaitu Wassily di tahun 1936. Ia melakukan suatu penelitian yaitu dalam bidang ekonomi.
Analisis IO ini merupakan analisis yang runtut tentunya dalam kegiatan ekonomi, baik di sektor industri, perdagangan dan jasa, peternakan, pertanian hingga yang lainnya. Contoh dari output sektor pertanian yaitu mulai dari pembibitan yang kemudian dari bibit tersebut menghasilkan produk yang kemudian di olah di bagian sektor industri.
Data input output yang dibutuhkan dalam mengaplikasikan analisis IO ini, yang di kawinkan dalam bentuk tabel Matriks IO. dari hasil tabulasi data IO dengan tabel tersebut kita dapat mengetahui terkait input (pemasukan) dan Output (pengeluaran) tentu dari ranah kegiatan ekonomi, baik antar produsen dengan konsumen.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI