Sabtu, mengawali hari pertama di bulan Juli 2023 saya mengikuti acara bedah buku "Biografi Sastrawan Banyumas" yang bertempat di Rita Super Mall Purwokerto.
Acara yang dimulai pukul 10.00 hingga pukul 12.00 lewat dihadiri 200 orang lebih dari berbagai komunitas berlangsung sangat meriah. Terlebih Mas Indra Defandra owner SIP Publishing, sebagai moderator dengan performance yang luar biasa membuat suasana hidup dan acara semakin berkualitas.
Sebelum acara dimulai sambil menikmati penampilan grup musik, saya foto bersama dengan beberapa sastrawan di antaranya bapak H. Ahmad Tohari (pengarang novel Ronggeng Dukuh Paruk) yang menjadi nara sumber mewakili sastrawan lain.
Disampaikan oleh perwakilan salah satu penulis, sebelum menulis buku biografi tersebut  para penulis melakukan riset dan mencari bahan penulisan langsung dari sumber yang bersangkutan. Maksud dan tujuan mereka yang patut dibanggakan masyarakat Banyumas. Mereka ingin mendokumentasikan dan mengapresiasi sejarah sastrawan Banyumas berikut karya-karyanya.
Dalam  buku seri satu tersebut baru memuat profil dan karya sepuluh orang dari puluhan sastrawan yang lain di wilayah Banyumas.
Kesepuluh sastrawan tersebut adalah:
Ahmad Tohari, Wanto Tirta, Kurniawan Junaedhie, Bambang Set, Bambang Wadoro, Saeran Samsidi, Eddy Pranata Pnp, Edi Romadon Gethek Artinspiration, Dharmadi, dan Tegoeh Wijono Wage Wijono.
Setelah membedah buku dengan penyampaian-penyampaian yang sangat luar biasa, diharapkan oleh pembedah bapak Imam Suhardi S S, M.HUM nantinya bisa terbit buku seri dua, seri tiga, dan seterusnya.
Sesi terakhir permainan game dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diberikan oleh MC dan peserta yang beruntung mendapatkan hadiah dari Bank Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H