Mohon tunggu...
Ety Supriyatin
Ety Supriyatin Mohon Tunggu... Lainnya - Pembaca

Menulis apa yang dilihat, didengar, dan dirasakan. â– JUST BE MYSELFâ– 

Selanjutnya

Tutup

Financial

Kiat Memiliki Tabungan

4 November 2022   09:55 Diperbarui: 4 November 2022   12:25 137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

Tidak dipungkiri lagi, zaman sekarang perekonomian masyarakat semakin sulit. Dampak dari pandemi Covid-19 dan disusul naiknya harga BBM, harga-harga kebutuhan pokok semakin mahal. Sementara pekerjaan semakin sulit, pengangguran meningkat. Para pedagangpun banyak yang mengeluh karena omzet berkurang akibat daya beli masyarakat yang menurun drastis.
Di tengah kondisi seperti itu, sebagian orang berpikiran bagaimana mungkin bisa menyisihkan uang untuk ditabung. Menabung itu jika ada uang lebih, begitu mindset mereka.

Sebetulnya masih ada cara untuk bisa memiliki tabungan. Seberapapun penghasilannya, jika tidak dipaksakan untuk menabung pasti akan selalu habis dan tidak punya simpanan atau tabungan. Apalagi jika ada kebutuhan yang mendadak, sedangkan uang habis dan sama sekali tidak punya tabungan. Tentu yang ada pusing berat dan harus mencari  pinjaman ke orang lain.

Beberapa kiat untuk memiliki tabungan, antara lain :

1. Berusaha punya prinsip, menabung harus dipaksakan. Kalau tidak dipaksakan tidak akan mungkin punya tabungan. Sekecil apapun berusaha menyisihkan penghasilan yang didapatkan.

2. Rutin menabung, meskipun nilainya kecil. Setelah punya prinsip memaksakan diri untuk menabung, diusahakan rutin menyisihkan uang  setiap hari bagi para pedagang yang setiap hari berjualan. Bagi yang berpenghasilan bulanan bisa setiap bulan sekali. Begitu juga yang penghasilannya mingguan, bisa dilakukan seminggu sekali.

3. Jangan diganggugugat atau diutak-atik, berusaha sebutuh apapun jangan ambil tabungan yang sudah diniatkan untuk keperluan misalnya untuk biaya pengobatan ketika sakit atau pendidikan anak.

Baca juga: Anakku Pahlawanku

Kalau tidak dipaksakan menabung mulai sekarang mau kapan lagi

#docJay

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun