- Guru memimpin diskusi kelas dengan mengajak setiap kelompok mempresentasikan hasil eksperimen mereka dan membandingkannya dengan kelompok lain.
- Diskusi dilanjutkan dengan analisis bersama mengenai perbedaan hasil dan bagaimana hal tersebut bisa dijelaskan berdasarkan teori yang dipelajari.
5. Penggunaan Alat Evaluasi untuk Menilai Pemahaman
Guru dapat menggunakan evaluasi berupa tes atau laporan eksperimen yang terstruktur untuk menilai sejauh mana siswa memahami konsep biologi dari hasil eksperimen tersebut.
Contoh Aksi:
- Guru meminta siswa menyusun laporan eksperimen yang mencakup pendahuluan, tujuan eksperimen, hipotesis, data hasil pengamatan, analisis data, dan kesimpulan.
- Guru memberikan kuis singkat yang berhubungan dengan eksperimen yang telah dilakukan untuk mengukur pemahaman siswa tentang konsep biologi terkait.
6. Peningkatan Keterlibatan Siswa dengan Proyek Lanjutan
Guru dapat memperkaya pengalaman belajar siswa dengan menghubungkan eksperimen terpandu ke proyek atau penelitian lanjutan. Siswa bisa diajak untuk merancang eksperimen lanjutan berdasarkan hasil yang mereka peroleh.
Contoh Aksi:
- Setelah melakukan eksperimen fotosintesis, guru meminta siswa untuk merancang eksperimen lanjutan dengan variabel yang berbeda, seperti memvariasikan intensitas cahaya atau suhu untuk melihat pengaruhnya terhadap laju fotosintesis.