Di sebuah perumahan yang nyaman di pinggiran kota, keluarga Budi bersiap-siap untuk menyambut hari raya Idul Fitri dengan penuh semangat dan kebersamaan. Mereka telah menyepakati untuk melakukan gotong royong bersama-sama agar rumah mereka terlihat rapi, indah, dan menarik sebelum Lebaran tiba.
Pagi-pagi buta, sebelum matahari mulai menyinari langit, keluarga Budi berkumpul di halaman depan rumah mereka. Budi, ayah dari keluarga itu, memimpin briefing singkat tentang rencana kerja hari itu. Mereka menentukan tugas masing-masing: Budi akan fokus pada perbaikan rumah bagian luar, sementara istrinya, Siti, akan menata kembali taman depan. Sedangkan kedua anak mereka, Ani dan Andi, bertanggung jawab untuk membersihkan dan merapikan bagian dalam rumah.
Dengan penuh semangat, keluarga Budi mulai bekerja. Budi memperbaiki pagar yang rusak, melukis ulang pintu gerbang, dan membersihkan area halaman depan dari rumput liar dan sampah. Sementara itu, Siti mengatur kembali tanaman hias di taman depan, menyiram bunga-bunga, dan menata batu-batu hias sehingga taman terlihat lebih segar dan menarik.
Di dalam rumah, Ani dan Andi bekerja sama membersihkan setiap ruangan dengan telaten. Mereka mengusap debu dari meja, membersihkan lantai, dan mengatur kembali perabotan. Ani dengan cermat menyusun ulang dekorasi rumah, sementara Andi membantu memperbaiki perabotan yang rusak.
Seiring berjalannya waktu, rumah keluarga Budi semakin terlihat bersih, rapi, dan indah. Mereka berhenti sejenak untuk istirahat dan menikmati hasil kerja keras mereka. Sementara matahari terbit semakin tinggi di langit, mereka merasa bangga melihat rumah mereka yang kini bercahaya dan mempesona.
Malam menjelang Lebaran, keluarga Budi berkumpul di teras rumah dengan penuh kebahagiaan. Mereka menikmati suasana damai yang menyelimuti rumah mereka, ditemani cahaya lampu-lampu hiasan yang menerangi halaman. Mereka saling berbagi cerita dan tawa, merasakan kehangatan dan kebersamaan yang mengalir di antara mereka.
Ketika waktu Maghrib tiba, keluarga Budi bersama-sama melakukan shalat berjamaah di dalam rumah mereka. Mereka mengucapkan syukur atas segala berkah yang telah diberikan Allah SWT dan bersiap-siap untuk menyambut kedatangan bulan Syawal dengan hati yang penuh sukacita.
Demikianlah, gotong royong keluarga Budi untuk mempercantik rumah mereka jelang Lebaran, yang tidak hanya menghasilkan rumah yang indah dan menarik, tetapi juga memperkuat ikatan keluarga dan kebersamaan di antara mereka.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H