Mohon tunggu...
Ruslan H
Ruslan H Mohon Tunggu... -

Technology Enthusiast, sms : 0881-136-5932

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Basmi Spam SMS

26 Mei 2014   22:40 Diperbarui: 23 Juni 2015   22:05 214
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Munculnya teknologi sms pada telepon seluler sejak 15 tahun lalu merupakan pedang bermata dua. Teknologi ini sangat praktis sehingga membuat layanan telegram tidak laku lagi.
Layanan notifikasi sms dari bank dan pengelola real estate perumahan adalah contoh penggunaan sms yang sangat bermanfaat.

Banyaknya pelanggan hp membuat berbagai macam kepentingan memanfaatkan akses sms ke pelanggan ini. Tiba tiba mereka mempunyai akses untuk nongol di layar hp target dengan murah dan cepat. Beberapa menyalah gunakan tanpa mempertimbangkan tata krama. Beberapa institusi yang menyimpan nomor sms kita kelihatannya memang menjual data ke tukang spam.
Orang yang menyalah gunakan sms ini adalah:
1. Penjaja kredit tanpa agunan.
2. Penjual barang / gadget
3. Jasa menurunkan berat badan.
4. Caleg minta dicoblos
5. Pelacur menjajakan diri
6. Penipu.

Pemaksaan iklan ke hp tanpa ijin konsumen sangat mengganggu. Kadang kadang sms spam itu datang di tengah malam. Meskipum kadang kadang ada yang sopan minta maaf, tetap saja kelakuan seperti itu tidak bisa dibenarkan. Gangguan ke korban spam ini adalah bunyi notifikasi yang memerlukan perhatian. Seseorang yang sedang menyetir mobil mendapat notifikasi sms mengira ada pesan penting. Dia akan meminggirkan kendaraan dan yang didapatinya ternyata iklan tidak penting.

Gangguan sms sampah ini menurunkan produktifitas. Mau tidak mau orang harus melihat hp ketika ada notifikasi. Mengabaikan notifikasi sms mempunyai  resiko. Menghentikan pekerjaan beberapa detik untuk menengok layar hp pengaruhnya tidak cuma beberapa detik. Mengembalikan momentum ke kondisi semula memerlukan waktu yang jauh lebih lama.  Sms  sampah ini bisa berkali kali dalam sejam. Akibatnya konsentrasi yang digunakan untuk penyelesaian pekerjaan akan terfragmentasi. Pekerjaan lebih lama untuk selesai.

Untuk mengatasi gangguan ini, operator telekomunikasi memberikan fasilitas pelaporan sms spam ini.  Dengan demikian diharapkan masyarakat dan operator berkerja sama membantu untuk membasmi hama tukang spam sms. Ada nomor yang diberikan untuk mem forward laporan secara gratis. Untuk operator XL-Axiata adalah 588. Operator lain juga ada,  bisa ditanyakan ke masing2 operator. Diharapkan masyarakat ikut berpartisipasi  dalam mengidentifikasi dan melaporkan spam

Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun