Mohon tunggu...
Hery Syofyan
Hery Syofyan Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Banyak baca dapat menambah cakrawala pola pikir kita....suka bola & balap..

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Mencari Solusi Terbaik Laga Persib Vs Persija?

2 Maret 2014   05:56 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:19 1424
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber foto : agent108.biz

“Kami dari polisi sebagai pengelola keamanan dan menjadi pihak yang bertanggung jawab telah mengkaji dan analisa dari kejadian sebelumnya,” kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Martinus Sitompul di Mapolda Jabar, Bandung, Kamis (20/2).

Selamat malam semua ………… Perseteruan klasik antara suporter Persib Bandung dan Persija Jakarta masih saja terus berlangsung hingga kini, berbagai cerita negatif  terus terjadi dihampir setiap musim kompetisi berlangsung, berbagai usaha perdamamaian juga sudah pernah dilakukan tapi tetap saja tidak mendapatkan hasil ……miris adalah kata yang tepat kalau kita melihat apa yang akan terjadi dengan jadwal pertandingan dari Liga terhebat dunia akhirat ini khususnya laga antara Persija Jakarta Vs Persib bandung yang seharusnya berlangsung tgl 22 Februari yang lalu tapi tertunda karena tidak adanya jaminan keamanan dari pihak keplisian yang pada akhirnya juga sekaligus memutuskan untuk tidak memberi ijin seperti yang pernah disampaikan pihak kepolisisn bahwa Kepolisian Daerah Jawa Barat menolak izin laga Persib versus Persija tidak hanya di Bandung, tapi juga semua tempat di Jawa Barat..

Dan lucunya lagi hal ini juga berbuntut pada mundurnya Gubernur Jabar Ahmad Heryawan sebagai Duta Persib, hal itu dikaitkan dengan reaksi yang ia terima saat batalnya pertandingan Persib di stadion Si Jalak Harupat saat melawan Persija tersebut. "Habis itu saya dicaci maki karena tidak bisa melobi Polres maen di sini. Masa gara-gara Persib tak bisa maen di sini dicaci maki, ada yang nyebut bangsat, itu tdk sopan," ujarnya


Hal ini juga ditegaskan karena terkait juga dengan penunjukkannya sebagai Duta Persib terhitung sejak 1 Februari lalu. dimana Duta Persib sebelumnya dipegang oleh Mantan Wagub Jabar Dede Yusuf "Saat pertandingan tahun ini, saya tak bisa hadir, yang hadir walikota saja. Karena tak bisa hadir, saya ajak makan ketika saya menemukan waktu. Kebetulan di sana ada tandatangan jersey, saat itulah dikukuhkan (sebagai duta Persib) oleh beberapa pihak, mungkin oleh manajemen persibnya, oleh bobotoh, semuanya hadir," jelasnya di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kamis (27/2/2014).

Kalau kita bicara mengenai ditunjuknya Aher sabagai Duta Persib sepertinya memang kurang tepat mengingat kesibukan beliau sebagai Gubernur Jawa Barat pastinya jauh lebih penting dari pada hanya sekedar mempromosikan Persib semata, seperti apa yang dilakukan Irfan Bachdim yang memang diangkat sebagai duta promosi pariwisata oleh Provinsi Yamanashi dimana klubnya Ventforet kofu berada yang terletak di sebelah barat Tokyo, dalam mempromosikan daya tarik wisata provinsi tersebut.

Kembali ke persoalan batalnya laga Persib Bandung menjamu Persija Jakarta dalam lanjutan kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim 2013-2014 ini, yang memang sampai hari ini belum juga bisa ditentukan kelanjutannya padahal seharusnya laga itu dijadwalkan berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Bandung, Sabtu (22/2). Namun karena pihak kepolisian daerah Jawa Barat tidak memberikan izin membuat laga tersebut batal digelar. Sementara opsi penyelesaian dari PT Liga Indonesia (PT LI), hanya menyatakan batas waktu pengunduran yang diberikan sampai dengan tanggal 7 Maret 2014 nanti yang menjadi batas waktunya. Seperti yang disampaikan sekretaris PT Liga Tigorhalom Boboy "Status pertandingan memang paling lambat tanggal 7. Tetapi, bisa saja diputuskan nanti malam atau bisa segera dibawa ke Komdis. Kita juga sudah komunikasi ke mereka. Keputusan yang nanti dihasilkan oleh PT LI maupun Komdis, akan berlaku untuk putaran kedua laga Persija menjamu Persib," sambungnya.


Sesungguhnya berbagai upaya juga sepertinya sudah dilakukan berbagai pihak baik itu dari pihak Persib sendiri maupun dari pihak Persija bahkan pernah juga dilakukan PSSI saat di kepengurusan masa lalu seperti yang baru-baru ini disampaikan mantan Sekjend PSSI Nugraha Besoes "Saya sudah beberapa kali melakukan pertemuan khusus untuk mendamaikan (dua suporter) ini," kata mantan Sekjen PSSI, Nugraha Besoes, di Bandung, Jawa Barat, Minggu (16/2/2014). Tapi upaya yang dilakukan tetap saja tak membuahkan hasil, karena benih perselisihan memang terus terpelihara dan bahkan tak jarang perselisihan itu berdampak buruk pada pemain kedua tim dan pihak tak bersalah lainnya. "Sulit ya kalau buat saya. Sulitnya karena mereka tidak mau mengalah satu sama lain," ungkapnya.

13936874451899786599
13936874451899786599
sumber foto : www.kaskus.co.id


Hal ini juga dapat kita lihat dari tayangan yang pernah ditayangkan dialog di TV One saat membahas perseteruan antara Persib dengan Persija yang masing-masing diwakili oleh Larico sebagai perwakilan Jack Mania dan Kang Aep perwakilan Viking dan diikuti juga oleh pengamat sepakbola Jhon Halmahera yang kalau kita ikuti dialog itu berakhir tampa solusi karena memang keduanya tak mau mengalah seperti yang bisa dilihat di link ini http://www.youtube.com/watch?v=VxiGhV0tLtI dengan kenyataan itu pada akhirnya membuat kedua suporter akan sama-sama tak bisa mendukung tim kesayangannya, dalam arti mana kala saat  Persib bertanding ke Jakarta dan begitu juga saat Persija bertanding ke Bandung.

Kalau kita melihat kembali kealasan pokok yang pernah dikeluarkan kepolisian yang menyebabkan akhirnya tidak mengeluarkan izin pertandingan dua seteru yang lebih beraroma dendam supporter ini untuk bisa berlangsung di wilayah hukum Jabar dapat kita simpulkan sbb :


  • Suporter Persib dan Persija masih sama-sam ada rasa dendam.
  • Merujuk kepada pertandingan antara PBR kontra Persija ada yang melakukan pengejaran kepada pendukung Persija. Termasuk pengrusakan terhadap mobil pelat B.
  • Bandung merupakan kota tujuan wisata. setiap akhir pekannya selalu menjadi tujuan orang Jakarta dikhawatirkan permasalahan ini bukan hanya persoalan antar suporter, tapi bisa melebar antara warga Bandung dan Jakarta,
  • Setiap pertandingan selalu menyisakan persoalan tambahan, seperti ada korban meninggal, luka ringan dan luka berat dan kerugian materil.

Jadi kalau boleh kita simpulkan dan mungkin juga mudah-mudahan bisa menjadi pilihan terbaik saat ini, dengan segala resiko yang harus ditanggung kedua belah pihak baik itu Persib maupun Persija demi terhindar dari persoalan yang sudah kronis ini, mungkin ada baiknya dipertimbangkan usulan dipisah perwilayah kompetisisnya, dimana mungkin satu di wilayah barat dan satunya lagi di wilayah timur toh buktinya PT Liga bisa bisa menempatkan Arema bermain di wilayah barat, dari pada membiarkan seteru abadi ini terus terpelihara dan terjadi karena bermain dalam satu wilayah kompetisi atau apa mungkin PSSI/PT Liga lebih memilih agar kisruh ini tetap terpelihara ?……….tentunya ini menjadi tanda tanya besar seperti beberapa kasus yang memang terlihat seperti menjadi “Kisruh yang terpelihara” dalam persepakbolaan di Indonesia …..Ok lah kalau begitu........selamat menikmati.

Boreneo 01 Maret 2014

Salam Olah Raga

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun