Kalau mengacu pada laga di stadion pakansari kemaren malam. Harus diakui koordinasi lini pertahanan timnas kurang baik sehingga membuat penjagaan antar pemain di area kotak penalti Indonesia menjadi agak kacau.
Manahati Lestusen sering terpancing mengejar pemain yang berada jauh di luar penjagaanya. Kodisi ini membuat Hansamu dan Benny bekerja keras menghadapi hampir tiga pemain Vietnam di mulut gawang.
Sialnya situasi seperti itu berhasil dimanfaatkan dengan maksimal oleh para pemain Vietnam memang yang tampak dengan leluasa bergerak, melepaskan umpan-umpan silangnya. hal itu terjadi jelas karena penjagaan dari pemain bertahan kurang maksimal.
Begitu juga dengan peran yang dilakukan Andik Vermansah dan Rizky Pora yang juga sering terlihat terpancing untuk bergerak ke tengah. Padahal di sana sudah ada dua gelandang tengah Stefano Lilipaly dan Bayu Pradana akibatnya membuat kedua sayap Vietnam menjadi begitu bebas bergerak.
Beruntung situasi tersebut tidak terjadi di babak kedua, Opa Riedl merubah strateginya dengan merapatkan jarak antar pemain guna menghindari celah yang sering terjadi sebelumnya di antara kedua bek tengah dan kedua gelandang tengah timnas.
Harapan kita tentu semoga saja gaya pressing yang dilancarkan timnas saat memasuki babak kedua pada laga kemaren yang membuat intensitas serangan menjadi cepat itu muncul pada laga esok malam. Begitu juga dengan strategi Serangan balik Indonesia memang cepat dan ditakuti para pemin vietnam itu juga mucul di pertandingan besok malam.Â
Menyadari Indonesia berpotensi memiliki serangan balik yang membahayakan. Mungkin saja besok para pemain Vietnam akan kembali melakukan cara-cara kotor seperti yang mereka lakukan kemaren di Pakansari dengan melancarkan tekel-tekel agresif untuk menekan mental bermain para punggawa timnas .Â
Sekali lagi yang penting diketahui adalah Vietnam juga mempunyai peluang besar untuk dapat lolos ke partai final, Apa lagi besok mereka memainkan partai kandang dan mereka juga sudah memiliki modal gol tandang. Tentu kemenangan 1-0 sudah lebih dari cukup bagi The Golden Stars.Â
Sekaligus hasil itu cukup tentu untuk menyingkirkan dan memupuskan harapan seluruh pecinta sepakbola nasional yang memang juga sudah terlanjur membumbung tinggi pada ajang pesta sepakbola Negara-negara ASEAN ini...... Selamat berjaung, dan  tetap semangat Timnas Garudaku!
Borneo 06 Desember 2016