Mohon tunggu...
H. Alvy Pongoh
H. Alvy Pongoh Mohon Tunggu... Konsultan - Traveller & Life Learner

I am a very positive person who love to do the challenge things and to meet the new people. I am an aviation specialist who love to learn, share, discuss, write, train and teach about aviation business and air transport management.

Selanjutnya

Tutup

Seni Pilihan

Akhirnya Kota Bitung Punya Alat Musik Tradisional

8 Oktober 2024   22:35 Diperbarui: 9 Oktober 2024   06:58 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hasil kerja nyata dari Sanggar Seni & Budaya Sumuwuk – Kota Bitung bersama dengan Persatuan Artis Penyanyi Pencipta Lagu dan Pemusik Republik Indonesia (PAPPRI) Kota Bitung, Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Kota Bitung, Indonesia Home Stay Association (IHSA) Sulawesi Utara dan Relawan Pariwisata Nasional (Reparnas) akhirnya melahirkan alat musik tradisional khas Kota Bitung yang dinamakan "Marakas Cakalang" atau "MARCA".

Sumber: BPPD Kota Bitung
Sumber: BPPD Kota Bitung

Acara "Soft Launching" dari "MARCA" ini dilaksanakan di Efogen Cafe & Resto, Kota Bitung pada hari Sabtu tanggal 05 Oktober 2024. Diawali dengan Pembacaan Doa oleh Ketua Generasi Pesona Indonesia (GENPI) Kota Bitung Franklin Toloh yang dilanjutkan dengan penampilan musik Kolintang dan Marakas Cakalang oleh Sanggar Seni dan Budaya Sumuwuk yang diketuai oleh Reymond Katuuk.

Peluncuran Alat Musik "MARCA" ini dilakukan oleh jajaran pejabat Dinas Pariwisata Kota Bitung yang hadir yaitu: Kabid Pengembangan Ekonomi Kreatif Altin Tumengkol, Kabid Pengembangan Kelembagaan Oike Makalew dan Kabid Pengembangan Pemasaran Ety Sandag dengan membunyikannya secara bersama-sama disaksikan oleh Ketua BPPD Kota Bitung H. Alvy Pongoh, Ketua DPD IHSA Sulut Jelly Walansendow, Ketua PAPPRI Kota Bitung Reymond Katuuk, Ketua GENPI Kota Bitung Franklin Toloh dan Korwil Sulut Reparnas Jendri Mamahit.

Sumber: BPPD Kota Bitung
Sumber: BPPD Kota Bitung

Dalam sambutannya mewakili Pemerintah Kota Bitung dalam hal ini Dinas Pariwisata Daerah, Tumengkol mengatakan: "Kami menyambut baik dan mengapresiasi terciptanya alat musik tradisional khas Kota Bitung yang berbentuk seperti Ikan Cakalang ini. Produk ekonomi kreatif yang dinamakan MARCA ini bisa menjadi oleh-oleh atau cindera mata bagi para wisatawan yang datang".

Sumber: BPPD Kota Bitung
Sumber: BPPD Kota Bitung

"Terciptanya Alat Musik Tradisional Khas Kota Bitung yaitu Marakas Cakalang atau MARCA ini merupakan hasil positif dari Kerja Sinergi dan Kolaborasi para pelaku Pariwisata dan Ekonomi Kreatif di Kota Bitung. Kehadiran MARCA ini semakin memperkuat positioning dari Bitung sebagai Kota Kreatif di Sektor Kuliner dan siap menuju UNESCO Creative Cities Network (UCCN) di tahun 2025", jelas Pongoh yang juga menjabat sebagai Ketua Umum DPP IHSA dan Ketua Umum Reparnas.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun