Mohon tunggu...
H. Alvy Pongoh
H. Alvy Pongoh Mohon Tunggu... Konsultan - Traveller & Life Learner

I am a very positive person who love to do the challenge things and to meet the new people. I am an aviation specialist who love to learn, share, discuss, write, train and teach about aviation business and air transport management.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Masjid di Abu Dhabi Berganti Nama Menjadi "Maria Ibu Yesus"

16 Juni 2017   00:29 Diperbarui: 16 Juni 2017   22:29 2487
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada hari ini Kamis, 15 Juni 2017 diberitakan oleh beberapa media online di negara Uni Emirat Arab (UEA) antara lain: GulfNews.com, KhaleejTimes.com dan LoveInDubai.combahwa Putra Mahkota Sheikh Mohammad bin Zayed Al-Nahyan telah mengeluarkan perintah untuk merubah nama Masjid Sheikh Mohammad bin Zayed yang berada di Abu Dhabi, ibukota negara UEA dan diganti menjadi Masjid Maria Ibu Yesus atau dalam bahasa Arab: "Mariam Umm Eisa". Masjid Maria Ibu Yesus ini bersebelahan dengan Gereja Saint Andrew yang berada di distrik Al Mushrif.

Perintah sang Putra Mahkota Abu Dhabi tersebut diyakini untuk menghormati warga Arab yang beragama Kristen. "Masjid yang dibangun oleh Yang Mulia Putra Mahkota itu nantinya akan menjadi simbolisasi harmonisnya kehidupan antar umat beragama di negara Uni Emirat Arab," jelas Menteri Negara urusan Toleransi, Sheikha Lubna Al-Qasimi.

Hari Sabtu tanggal 10 Juni 2017 lalu, selepas mengantarkan adik-adik saya untuk beribadah Hari Sabat di Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh (Seventh Day Adventist Church) di kota Abu Dhabi yang menggunakan sarana ibadah milik Gereja St. Andrew. Saya pun berkesempatan untuk berkunjung dan menjalankan ibadah salat dzuhur di Masjid Maria Ibu Yesus, yang saat itu masih bernama Masjid Sheikh Mohammad bin Zayed, yang hanya beberapa langkah dari gedung Gereja Anglikan tersebut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun