sebuah Bl*ckberry Messenger  dikirim, dan belum ada jawabnya sampai akhirnya membawanya pada kesimpulan "boleh.."
"Maaf Yank, aku baru bangun tidur..ni mau keluar nyari makan ma Desi, trus bis gitu mau nyari tugas.." Â sebuah BBM dikirim dari atas kasur, kamar peribadinya.
"Yah...jadi ga boleh nih ?" sebuah BBM yang dikirim dari ruang tamu kost kekasihnya.
"Iya, aku juga lagi ga enak badan.."
"oooh..yaudah deh..nih ada chesee cake sama ice cream yang kemaren kamu pengenin.." sambil memasukkan sepotong chesee cake dan ice cream yang sengaja dibawa dari Radio Dalam, Arteri Pondok Indah ke kosan kekasihnya di Bintaro, special untuk kekasihnya yang dia inget banget lagi pengen dua makanan itu.
"Oh,iya..makasih."
sambil berharap sang kekasih keluar-at least bisa ngeliat mukanya sebentar- Abdul menunggu beberapa saat di motor dengan kondisi mesin motor menyala. 5 menit, tak ada yang terjadi.
pulang.
kecewa.
"Yaaaaah...kok yang slice gini sih ? makanya kalo mau bawa cake ga usah pake kejutan segala kaya gini..kan jadinya mubadzir gini,udah jauh - jauh, ternyata bukan cake yang aku pengenin.." BBM meluncur dari Ita.
"maaf.."