Mohon tunggu...
Hotpangidoan Panjaitan
Hotpangidoan Panjaitan Mohon Tunggu... Administrasi - Pak Edo

Saya penulis lepas pecinta tulisan umum, sastra, adat, sosial dan dan budaya. \r\n\r\n"Satu Huruf Bermakna, Sebaris Kata Bernyawa, Sebait kata bercerita, Sesederhana Tulisan Berharga" hp-2011 \r\n\r\nHORAS

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Festival Wisata Edukasi Budaya Batak: Holong Nasomarhasudaan

4 Agustus 2024   06:55 Diperbarui: 4 Agustus 2024   07:05 152
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: Hotpangidoan Panjaitan

Festival Wisata Edukasi Budaya Batak: Raja Dogor Pandjaitan III/Sende Bona Br. Siregar.
"Holong Nasomarhasudaan"

Acara Peletakan Batu Parsuhi Lumban Raja Dogor Panjaitan, pada hari Sabtu, 03 Agustus 2024 di Lumban Raja Dogor, Desa Dalihan Natolu, Kecamatan Silaen berlangsung dengan hikmad dan riang gembira. Diawali sembah ucapan terimakasih kepada Mulajadi Nabolon, Tuhan Pencipta Yang Maha Besar, seluruh Pomparan Raja Dogor melakukan ziarah ke Tambak Raja Dogor Panjaitan/Sende Bona br. Siregar. Pemberian persembahan dan ucapan doa-doa kepada leluhur dilangitkan, agar kiranya Tuhan Yang Maha Kuasa memberikan Rahmat dan Pasu-pasu Nabolon kepada para pomparan yang mencurahkan hati dan pikiran untuk memberikan sumbangsih tenaga dan pemikiran atas pelaksanaan rencana-rencana baik yang telah digagas panitia. 

Parlumbanan Raja Dogor terdiri dari 7 (tujuh) tata ruang Batak seluas kurang lebih 77 Ha, akan dibangun dan di kembangkan. Panitia Umum akan menyiapkan rencana baik yang termaktub dalam gran design berupa cetak biru pembangunan dan kegiatan peningkatan sumber daya manusia Pomparan Raja Dogor yang telah diprogramkan. "Puncaknya nanti kita akan meresmikan Tambak Raja Dogor Panjaitan/Sende Bona br. Siregar setelah semua pembangunan Lumban Raja Dogor Panjaitan rampung" ujar Ketua Umum.

Holong Nasomarhasudaan yang digaungkan Ketua Umum DR. Hinca IP. Pandjaitan XIII, menjadi kalimat kunci dalam Festival Wisata Edukasi Budaya Batak Raja Dogor Pandjaitan dan Soripada Sande Bona Panjaitan. Format acara diisi dengan kegiatan-kegiatan seperti Peletakan Batu Parsuhi Ruma Batak 4 (empat) Raja namarhaha-maranggi, yaitu Puntinating, Punsulangon, Siamporik dan Pambarobo Panjaitan. Batu-batu ini kelak ini akan menjadi batu penjuru bagi seluruh pinompar Raja Dogor Pandjaitan III. Pomparan dari seluruh Indonesia maupun Dunia akan dapat mengetahui tarombo, tata ruang Parhutaan Batak, Ziarah Leluhur dan Wisata Budaya di tempat ini. Kepala BODT, Jimmi Panjaitan dalam sambutannya bersedia memfasilitasi dan turut berkontribusi memberikan perhatian demi kemajuan kampung halaman. Beberapa undangan yang hadir berinisiatif menyumbang pohon untuk ditanam dan pembangunan perpustakaan digital berupa pojok baca. Keturunan Raja Dogor sangat antusias dan sudah saatnya kembali membangun kampung halaman
     

Meletakkan Demban Tiar oleh Hinca Panjaitan. Foto: Hotpangidoan Panjaitan
Meletakkan Demban Tiar oleh Hinca Panjaitan. Foto: Hotpangidoan Panjaitan

 Kegiatan Ziarah Makam Leluhur, Barisan Prosesi dengan iringan uning-uningan, Acara Kebaktian, Peletakan Batu Pertama, Penanaman Aneka Pohon dan Rapat Bolon berlangsung dengan tertib dan sukacita. Setelah makan siang bersama, acara dilanjutkan dengan Penjurian Lomba Cipta Lagu Raja Dogor Panjaitan untuk menentukan pemenang dari 6 (enam) nominator. Lagu Ciptaan Marthin Frans Sianipar  berhasil menduduki posisi I dan menjadi lagu paling diminati peserta Festival Wisata Edukasi Leluhur Batak. Makan sore dan Minum tuak bersama yang diwarnai dengan foto-foto semakin menggambarkan dos ni roha dengan melaksanakan kegiatan dengan riang gembira.

"Acara kita sukses besar, saya dan Tigor Maduma Panjaitan, akan membawa kabar baik ini ke Jakarta, terimakasih kepada seluruh panitia yang telah bekerja keras, dan mari kita tetap saling bersinergi, masih banyak tugas-tugas ke depan yang harus kita tuntaskan, dang hanci ceng" seru Hinca disambut riuh pomparan pada Harungguan Bot Ari di sekretariat Panitia Bona Pasogir.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut utusan Raja Bius Tano Batak, Kepala Badan Otorita Danau Toba (BODT), Perwakilan Punguan Panjaitan Raja Dogor dari berbagai wilayah, Persatuan Artis Batak Indonesia (PARBI), Camat Silaen, Kepala Desa Dalihan Natolu, Guru dan Penetua Gereja Katolik dan undangan lainnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun