Diduga ada tiga alasan mengapa hanya menyalin dan tidak sempat sekadar untuk menulis. Sangat sibuk dengan aktivitasnya, melihat orang lain mengucapkan sehingga tidak enak bila tidak ikutan, dan tidak bisa atau tidak terbiasa merangkai kata-kata indah dalam ucapan selamat.
Setengah niat
Tipe kedua adalah ucapan yang dimodifikasi dari ucapan standar. Ucapan berubah, tetapi asli masih ada. Atau, asli berubah tetapi tidak jauh beda. Semisal:
Selamat ulang tahun ya. Sehat selalu, sukses karirnya. Bahagia bersama keluarga.
Atau
Selamat ulang tahun ya. Sehat dan sukses selalu.
Tipe kedua ini, mulai terindikasi ada niat memberi ucapan, dengan menambah atau mengkreasikan kalimat. Sedikit berpikir untuk menyenangkan pihak yang berulang tahun.
Benaran niat
Yang ketiga, kalimatnya beda total dengan ucapan standar. Dia menulis ulang dengan kalimat sendiri, bahkan tidak jarang membungkusnya lebih menarik dengan emoji yang tersedia. Tipe ini sengaja memberikan waktu dan pikiran, menciptakan kalimat yang benar-benar diniatkan diucapkan bagi yang berulang tahun.
Semisal:
Happy birthday, bro. Panjang umur dan semoga sisa umur dapat lebih bermanfaat ya. Amin.