Malang, 2024 - Tim peneliti dari Universitas Negeri Malang melaksanakan kegiatan penelitian "Penerapan Teknologi Pembangkit Listrik Picohydro 500 WP pada Kali UM untuk Penerangan dan Charging Station" mulai bulan Juni 2024. Kegiatan penelitian ini melibatkan kolaborasi antara Universitas Negeri Malang dan Direktur Sarana, Prasarana, dan Aset UM. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memanfaatkan aliran sungai Kali UM sebagai sumber energi terbarukan dengan membangun pembangkit listrik picohydro berkapasitas 500 WP.
Proyek penelitian ini didanai oleh Hibah Institusi UM dengan Nomor Tugas 6.5.193/UN32/TU/2024 dan merupakan bagian dari inovasi hijau untuk mengembangkan energi terbarukan di wilayah perkotaan. Kegiatan ini mencakup pelatihan instalasi dan pemeliharaan sistem picohydro, serta pengenalan manfaat teknologi dalam mendukung kebutuhan listrik sehari-hari. Sebelum instalasi penuh, tim peneliti telah melakukan serangkaian uji coba selama beberapa bulan di lokasi yang sama, seperti pada Gambar 1
Lokasi penelitian ini berada di kawasan kali UM. Kawasan tersebut dipilih karena aliran sungainya yang stabil dan potensial untuk menghasilkan listrik berkelanjutan. Manfaat utama dari penerapan teknologi picohydro ini adalah menyediakan penerangan di area sekitar sungai dan menghadirkan charging station yang ramah lingkungan untuk masyarakat setempat. Hal ini diharapkan dapat mengurangi ketergantungan pada listrik konvensional sekaligus mendukung pengembangan energi hijau yang berkelanjutan.
Beberapa pengujian juga telah dilakukan untuk mengumpulkan data akurat mengenai aliran air dan potensi energi yang bisa dihasilkan. Data ini kemudian digunakan untuk merancang dan mengoptimalkan teknologi picohydro agar bekerja dengan maksimal di kondisi nyata. Hasil dari pengujian ini kemudian digunakan sebagai dasar dalam merancang komponen dan struktur pembangkit listrik picohydro secara lebih efisien. Dengan mempertimbangkan data lapangan yang diperoleh, tim peneliti mampu mengoptimalkan teknologi ini sehingga dapat berfungsi secara maksimal di lapangan, bahkan dalam kondisi yang berubah-ubah.
Harapan dari kegiatan ini adalah mendorong pengembangan lebih lanjut teknologi picohydro di berbagai daerah Indonesia yang memiliki potensi sumber daya air melimpah. Dengan inisiatif ini, Universitas Negeri Malang berharap dapat berkontribusi dalam menghadirkan solusi energi yang ramah lingkungan sekaligus memperkuat peran energi terbarukan di masa depan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H