Aku menyebutnya HomeZoo, bisa disingkat HZ. Ini merupakan sebutanku untuk rumah yang kutinggali bersama adik dan beberapa anak kami. Anak-anak ini berjumlah lebih dari sepuluh, belasan yang aku tak tahu angka pastinya.
Anak-anak ini bisa dihitung dengan satuan "ekor".
Ya, mereka adalah sejumlah binatang peiharaan yang menjadi anggota keluarga yang bersama kami ikut menempati rumah kami.
Seekor kucing. Seekor kelinci, seekor burung hantu, dan sejumlah burung berkicau yang tak kuhafal jumlahnya: murai, cucakrowo, anis merah, kenari, lovebird, dan masih ada beberpa jenis lainnya.
Itu alasan rumah ini kemudian kami namai HomeZoo atau kebun binatang rumahan. Agar terdengar seperti hometheatre, homemade, dst. Lagipula, singkatan HZ terdengar familiar bagiku, sebab itu merupakan gabungan dari inisial nama kedua orangtuaku.
Selamat datang di HZ HomeZoo...
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
