Hari ini merupakan hari pertama di tahun yg baru , tahun 2017. Sesungguhnya aku kurang menyukai angka 1 meskipun aku terlahir sebagai anak pertama, tapi dalam hidupku lebih sering ingin menjadi yang nomer dua saja,terlalu sulit menjadi orang yang maunya serba nomer satu…amat sangat tidak mudah bagiku. Jadi ..alasanku menyukai nomer dua sederhana saja…angka dua adalah yang paling dekat dengan angka satu, dan itu berarti tak ada kesempatan untuk “menepuk dada” sebagai orang nomer dua, kecenderungan kita sebagai manusia si nomor satu seringkali mudah menjadi tinggi hati, kesombongan ..orang yang angkuh mudah jatuh.
Jadi prioritas nomer satu bagiku ditahun 2017 adalah takut akan Tuhan. Hari ini aku meletakkan janji kepada diri sendiri, dalam hati bahwa aku akan lebih “takut akan Tuhan” ditahun ini,dibanding ditahun lalu karena Tuhan telah memberikan kesempatan aku memasuki tahun 2017. Dan aku berharap dapat memaknai hari hariku di tahun 2017 dengan takut akan Tuhan disetiap segi dalam aspek kehidupan, karena dengan sikap takut akan Tuhan akan memberikan kebahagiaan..orang yang takut akan Tuhan akan diberkati, orang yang takut akan Tuhan akan dididik ..orang yang takut akan Tuhan akan diberi karunia… untuk apa? Justru mengisi hidup yang takut akan Tuhan untuk orang lain dan bukan lagi untuk aku, bukan hanya untuk diri sendiri – bukan! melainkan untukmu, untuk kau, untuk kita, untuk sesam a (hal ini perlu digaris bawahi) dan untuk kemuliaanNya. Aku ada untuk kamu, untuk DIA. Karena bagiku hidup ini adalah hadiahNya, anugrahNya..Hidup yang memberi diri bukan hidup untuk diri sendiri.
Ya itulah resolusi (atau revolusi ? apapun istilahnya, silahkan ..temans “K” siapapun yang dapat menjelaskan.. .wong sebenarnya aku tak paham apa maksud kedua istilah itu :) )
Yang aku mau, hidup takut akan Tuhan,
Itulah harapanku ditahun 2017…apa harapanmu ? akankah kamu setuju(sedelapan ato sesembilan heuheu) denganku ?
Salaman,
Salam Kompasiana 01.01.2017
