"Apa! Kurang ajar kamu Yoko! Kamu sudah berani membohongi gurumu sendiri! Sekarang, kita akhiri saja kebersamaan ini sampai di sini!"Â
"Jangan bibi Lung, aku mohon... Please..."Â
"Tidak Yoko, aku sudah terlanjur berucap"Â
"Baiklah bibi, jika itu maumu. Tapi, sebelum kita berpisah, tolong kabulkan permintaanku yang satu ini"Â
"Apa permintaan terakhirmu Yoko?"Â
"Bibi Lung, maukah engkau mulai hari ini menjadi makmumku di setiap sepertiga malam?"Â
"Aaaah... Yokooo... Benarkah permintaanmu seperti itu? Mau banget..."Â
"Hahaha. Sayang sekali bibi Lung, itu perkataan bohongku yang ke dua kalinya, hahaha"Â
"Kurang ajar kamu Yoko! Kamu sudah membohongiku dua kali, dasar murid durhaka! Sekarang, kamu harus merasakan rasa sakit hati yang baru saja kurasakan! Â Dengan kekuatan bulan, akan aku kutuk kamu menjadi seorang wanita!"Â
Seketika, Yoko pun berubah menjadi seorang wanita... Â Tak lama kemudian, bibi Lung pun merubah dirinya sendiri menjadi angin dan langsung pergi, mengembara ke mana-mana.Â
Sehari setelah berubah menjadi seorang wanita cantik, kini yoko mengganti namanya menjadi Yoko Ono.Â