Mohon tunggu...
D Tjoe
D Tjoe Mohon Tunggu... Freelancer - Info

Informasi jakarta

Selanjutnya

Tutup

Beauty

Produk Fashion Lokal Pria Rengkuh Pasar "Middle-up" di Indonesia

1 Juli 2018   09:58 Diperbarui: 1 Juli 2018   10:40 766
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto model Mon Akita. (@monakita.id)

Pebisnis fashion khususnya brand lokal kini telah cukup mapan merengkuh pasar di Indonesia, hal ini seiring perubahan yang mulai terlihat dari perilaku konsumen untuk memenuhi kebutuhan agar tampil beda dan menarik sesuai gaya personal di kalangan anak muda. 

Bicara tren, produk lokal tak kalah menariknya dibandingkan produk fashion ritel berlabel internasional. Soal nilai kualitas  bahan dan desain juga tak kalah bersaing. Seperti salah satu brand fashion lokal pria bernama Mon Akita, terkenal dengan sizing 'modern fit' dengan range koleksi seperti t-shirt, polo shirt, kemeja serta celana panjang dan pendek, yang bisa kamu jumpai di sederet department store ternama seperti Central, Lotte Shopping Avenue, SOGO, Centro dan Star. 

Selain toko offline juga mudah didapatkan melalui online channel melalui website Mon Akita atau sosial media seperti instagram.

Mon Akita, yang memiliki tagline "Loyal to you, loyal to your lifestyle" sebagai visi utama, telah merambah dunia fashion pria sejak Juni 2017. Memiliki nama yang terdiri dari dua kata yaitu Mon berasal dari bahasa Perancis yang berarti My (Saya), sedangkan Akita (jenis anjing Jepang) terinspirasi dari 'Hachiko' yang terkenal sebagai anjing paling loyal di dunia.  

Menurut Henry Sanjaya salah satu pemilik Mon Akita menjelaskan, filosofi dari nama "Mon Akita", yang terbentuk oleh gabungan bahasa Perancis dan Jepang, berhubungan dengan konsep dari style Mon Akita tersebut yaitu menggunakan Japanese simplicity serta kombinasi detailing yang elegant dan chic dari Perancis. 

Sejak pertama kali merintis hingga saat ini, Mon Akita telah merilis sekitar 100 artikel dengan beberapa pilihan warna dan style. Mon Akita membidik segmen pria pekerja usia 25 - 35 tahun, dan memiliki unique selling point yang berbeda dengan merek lokal lainnya yang ada di market, yaitu terbuat dari bahan 100% katun kualitas export, hadir untuk menjawab kebutuhan kamu yang mengiginkan koleksi pakaian pria terkini dengan harga yang cukup affordable. Mon Akita mengusung konsep style Japanese France, sophisticated, elegant, dan simple.

Disinggung mengenai tingkat kesulitan dalam pemilihan kualitas bahan, tim Mon Akita mengungkapkan, secara industri, di Indonesia sebenarnya sudah capable, karena brand international pun ada yang menggunakan kain buatan Indonesia. 

Kami sangat fokus untuk memberikan customer bahan kualitas terbaik yang juga dipakai di level brand international. Oleh sebab itu pemilihan dan screening untuk kain yang akan kami pakai sangatlah ketat, harus memenuhi semua kriteria yang sesuai dengan standar kualitas kami.

Dan Ia menambahkan, visi saya adalah agar brand ini kedepannya menjadi brand international. Dan membuat bagaimana dengan kualitas yang baik dan harga yang wajar. Untuk kualitas, sangat cocok dengan target kami yaitu middle-high market, karena saya sangat memperhatikan kualitas material dari produk kami.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Beauty Selengkapnya
Lihat Beauty Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun