Aku bukan kafir. Mereka bukan kafir. Aku dan mereka yang tidak seiman denganmu, bukan kafir. Aku dan mereka yang tidak seaqidah denganmu, bukan kafir. Aku dan mereka yang tidak sepaham denganmu, bukan kafir.
Aku dan mereka adalah saudaramu. Aku dan mereka adalah temanmu. Aku dan mereka adalah sejenismu.
Coba bayangkan jika aku dan mereka kau musuhi, apakah Tuhan menginginkan permusuhan ini? Coba bayangkan jika aku dan mereka kau gorok lehernya, apakah pertumpahan darah ini yang diinginkan Tuhan? Coba bayangkan jika aku dan mereka kau hinakan, apakah ini masih bisa disebut Indonesia?
Berhentilah mengkafirkan. Berhentilah membid'ahkan. Berhentilah menyalahkan.
Suatu saat, aku dan mereka yang kau kafirkan akan bertemu. Suatu saat, aku, mereka, dan kamu saling membutuhkan. Suatu saat, kita akan saling bertegur sapa.
Tetaplah hidup dan bersinar walau agama memisahkan kita.
"Aku Bukan Kafir" ditulis oleh Hara Nirankara
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H