Datangnya covid-19 ke Indonesia membawa dampak negatif bagi bangsa Indonesia dengan datangnya covid-19 ke Indonesia dan penyebaran virus ini yang sangat cepat menjadikan kita sebagai masyarakat harus berdiam diri di rumah dan melaksanakan protokol Kesehatan yang dianjurkan pemerintah, keterbatasan gerak serta situasi yang tidak kondusif harus bisa diatasi yaitu dengan berinovasi serta kreativ dalam melakukan apapun khususnya pada masa covid-19 ini
Pendidikan merupakan salah satu hal terpenting dalam kehidupan sesorang. Pendidikan lah yang menentukan dan menuntun masa depan dan arah hidup seseorang Sektor Pendidikan di Indonesia merupakan sektor yang terkena langsung efek dari pandemi covid-19 ini, dengan adanya covid-19 seluruh sekolah di Indonesia ditutup dan semua siswanya harus belajar secara online/daring memaksa sumua siswa untuk beralih ke digital yang tentunya aka ada dampak positif serta negative yang ditimbulkan.
Keterbatasan gerak merupakan faktor yang sangat mempengaruhi anak dimasa pandemi covid-19 ini dimana kegiatan anak dalam berolahraga menjadi sulit dilaksanakan karena keterbatasan situasi dan lingkungan yang harus memaksa anak agar selalu diam dirumah, dan melakukan aktivitas yang sifatnya pasif.
Dengan adanya program KKN Tematik UPI yang bertujuan mengembangkan literasi baca tulis, numerasi, sains, digital, finansial, kebudayaan dan kewargaan. Saya mengajak anak-anak SMPN 2 BANJARAN kelas 9J untuk melakukan literasi pentingnya olahraga dan manfaat olahraga serta berharap siswa melaksanakannya untuk memberikan aktivitas gerak yaitu olahraga untuk menambah kekebalan tubuh dan memelihara otot serha Kesehatan tubuh
Dengan telah diberinya literasi mengenai pentingnya berolahraga dan menfaat berolahraga saya membuat form mengenai aktivitas gerak anak dimasa pandemi covid-19 dari 20 anak
- 90% mengatakan kadang-kadang dalam berolahraga, 10%sering berolahraga
- 47% mengatakan sejak covid-19 intensitas olahraganya meningkat, 33% biasa saja, 19% tidak ada peningkatan
- 85% lebih suka berolahraga diluar ruangan, 15% mengatakan kadang-kadang
- 71% mengatakan sering berolahraga 1-2x dalam 1 minggu
Dengan Sebagian data yang saya peroleh dapat disimpulkan bahwa aktivitas olahraga dimasa pandemi covid-19 siswa kelas  9J Smpn 2 banjaran masih bisa dikatakan stabil dan normal, dengan keterbatasan serta situasi yang dialami mereka masih bisa menyempatkan untuk berolahraga dan menjaga kesahatan tubuhnya. Ini merupakan hal penting dan bermanfaat baik bagi tubuh sendiri dan bagi orang lain.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H