Jakarta --Â Tidak bisa kita pungkiri bahwa tenaga kerja manusia atau SDM Â (Sumber Daya Manusia) yang ada di Indonesia masih terbilang rendah. Hal ini menjadi masalah karena efeknya adalah menganggurnya masyarakat kita disebabkan kurangnya keahlian dalam bidang-bidang tertentu. Menanggapi perihal ini, Donny Imam Priambodo yang saat ini tengah mencalonkan diri sebagai DPR RI Dapil Jateng III No Urut 9 menuturkan beberapa catatannya.
Dia menegaskan, persoalan yang disebutkan di atas merupakan dasar pemikiran sehingga dirinya menargetkan supaya sumber daya masnusia diperkuat. Adapun langkah yang dipakai yaitu dengan meningkatkan kompetensi SDM. Sedangkan tujuan akhirnya adalah terwujudnya ekonomi rakyat yang sejahtera.
"Kesejahteraan dari ekonomi rakyat adalah salah satu dari empat fokus goal saya. Alasannya jelas, kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia itu dapat dicapai jika ekonomi rakyat juga sejahtera. Caranya tentu dengan memperbaiki kualitas SDM kita," jawab Donny saat dimintai keterangan oleh wartawan, Selasa (6/11/2018).
Kualitas atau kemampuan SDM dalam melakukan pekerjaan di bidang-bidang tertentu, lanjut Donny, memang mutlak harus diasah. Entah dengan pendidikan, maupun sosialisasi atau pelatihan. Artinya, masyarakat diajak dan diberikan wadah supaya kecendrungan atau passion mereka tercurahkan pada hal yang bermanfaat bagi kehidupan mereka sendiri.
"Jika hal ini terealisasikan, tentu akan membantu dalam mengurangi tenaga kerja asing. Banyaknya tenaga kerja asing itu disebabkan rendahnya kualitas SDM kita. Kadang ada kelompok yang mengkritik pemerintah karena dinilai memberikan keleluasaan terhadap tenaga kerja asing tanpa melihat realitas SDM kita. Padahal pilihan itu rasional. Jadi harus realistis menilai persoalan ini," tegas Donny.
 Dia juga mengajak kepada seluruh masyarakat supaya bersama-sama berusaha supaya fokus ini terealisasikan jika memang dia terpilih nanti. Sebab menurutnya, agenda ini akan menjadi percuma dan tidak ada gunanya jika tidak ada kerja sama dari pihak masyarakat. Kesejaheteraan itu tidak bisa didapatkan secara individual, melainkan secara gotong royong. [IR]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H