b. Investasi jangka panjang
Permasalahannya terjadi pada resiko pasar, hal ini terjadi karena adanya penurunan harga produk investasi keuangan akibat fluktuasi ekonomi.
Contoh dari investasi jangka panjang ini meliputi: saham, obligasi (surat utang), deposito dan property.
c. Aktiva tetap
Permasalahannya meliputi penentuan harga perolehan, penyusutan, dan perlakuan terhadap pengeluaran. Beberapa contoh dari aktivasi tetap yaitu tanah, Gedung, kendaraan, dan peralatan kantor.
d. Aktiva tetap tak terwujud
permasalahannya dapat diketahui dengan cara menilai aktivitas tersebut, yaitu dengan cara membandingkan biaya perolehan aktiva dengan akumulasi amortisasi. Contoh yang meliputi yaitu hak cipta, merek dagang dan lisensi.
Mengapa perusahaan selalu memperhatikan aktiva dibandingkan pasiva?
Perusahaan sangat memperhatikan aktiva dibandingkan dengan pasiva karena aktiva sendiri yaitu memuat sumber daya yang dimiliki dan dikendalikan oleh perusahaan yang mampu memberikan manfaat ekonomi di masa depan. Aktiva juga berfokus menunjukkan yang dimiliki oleh perusahaan, contohnya seperti kas, piutang, persediaan, dan peralatan kantor.
Sedangkan pasiva lebih berfokus pada perusahaan mendapatkan dana untuk memiliki aset-aset tertentu dan memuat semua kewajiban yang dimiliki perusahaan kepada pihak lain, contohnya seperti utang dagang, modal saham, laba ditahan, dan juga utang jangka panjang.