Dengan kontribusi kepemimpinannya di lapangan yang dibuktikan dengan puluhan gelar juara dan penghargaan individual yang berhasil ia raih menjadikan pemain kelahiran Catalunya tahun 1978 tersebut sebagai sosok kapten terbaik sepanjang masa dan yang akan selalu dirindukan oleh Barcelona dan para penggemarnya.
Pemain berposisi bek yang memainkan pertandingan pertamanya untuk Barcelona pada September 1999 tersebut seakan memiliki jiwa kepemimpinan yang karismatik setelah melewati 593 pertandingan bersama Blaugrana.
Puyol merupakan sosok kapten yang pantas dilabeli “Panglima Tempur Bintang Lima” karena memiliki lima karakter istimewa yang seakan menjadikan dirinya sosok kapten yang sempurna untuk sebuah tim sepak bola. Berikut ulasan kelima karakter yang dimiliki Carles Puyol.
1. Sosok yang Setia
Sebelum menjadi pemain yang bergelar “One Man One Club”, sebutan untuk pemain yang hanya membela satu klub sepanjang kariernya, kesetiaan pemain berambut keriting ini pernah diuji pada tahun 1998 ketika Puyol masih membela Barcelona B dan belum promosi ke skuat utama Barcelona.
Setelah hanya menjadi pilihan alternatif kesekian dari duo bek Belanda andalan Barcelona, Frank de Boer dan Michael Reiziger akhirnya pihak Blaugrana mendapatkan tawaran dari Malaga untuk menjual Puyol. Namun, Puyol muda menolak tawaran tersebut dan memutuskan untuk tetap bertahan serta yakin akan sukses bersama Barça.
Kesetiaan Puyol kembali teruji pada lima musim pertamanya berseragam Barcelona yang saat itu Blaugrana sedang terpuruk karena puasa gelar setelah terakhir kali menjuarai La Liga musim 1998/99 tepat satu musim sebelum Puyol dipromosikan ke tim senior.
Ya, Puyol harus menunggu hingga musim keenamnya atau ketika dirinya berusia 27 tahun untuk mendapatkan gelar juara pertamanya sebagai pemain profesional.
Padahal pemain yang meraih penghargaan Pendatang Baru Terbaik La Liga 2001 dan Bek Terbaik dalam UEFA Team of the Year 2002 bisa saja pindah untuk mencari klub baru yang berpeluang meraih banyak gelar.
Pada akhirnya kesetiaan Puyol terbayarkan setelah berhasil meraih 3 gelar Liga Champions, 6 gelar La Liga, 2 gelar Copa del Rey, 4 gelar Piala Super Spanyol, 2 gelar Piala Super Eropa, dan 1 gelar Piala Dunia antar Klub bersama Barcelona.
2. Pekerja Keras