Saat ini, masalah sampah lingkungan telah menjadi isu mendesak yang mengancam keberlanjutan Bumi. Dalam era di mana konsumsi manusia meningkat secara eksponensial, kesadaran akan pentingnya pengelolaan sampah menjadi semakin krusial. Tanpa tindakan yang tegas dan kesadaran yang mendalam, dampak negatif terhadap lingkungan akan terus berlanjut, mengancam kehidupan masa depan.
Tingkat konsumsi yang tinggi dan kurangnya pengelolaan sampah yang efektif telah mengakibatkan penumpukan sampah di lautan, hutan, dan area perkotaan. Sampah plastik, limbah elektronik, dan material berbahaya lainnya mencemari lingkungan dan membahayakan flora dan fauna lokal serta kesehatan manusia.  Pada tahun 2022menurut  Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN) , Indonesia menghasilkan 68,5 juta ton sampah, Dari jumlah tersebut, 62,63% (42,84 juta ton) telah terkelola dan 37,37% (25,66 juta ton) belum terkelola.
Namun, solusi untuk masalah sampah lingkungan bukanlah hal yang mustahil. Salah satu langkah utama adalah meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya mengurangi, mendaur ulang, dan membuang sampah dengan benar. Melalui pendidikan, kampanye sosial, dan tindakan nyata, kita dapat mengubah perilaku konsumen dan memperbaiki cara kita berinteraksi dengan lingkungan.
Maka dari itu, Dari Tim Pengabdian Universitas Muhammadiyah Yogyakarta memberikan edukasi maupun duta sampah kepada kalangan pelajar guna memberikan peranan sadar lingkungan yang diisi oleh Pemateri 1 Dr. Halim Purnomo dengan Materi Perilaku Sadar Kebersihan, Pemateri 2 Sutrisno, Ph. D tentang Metode & Materi Dakwah, Pemateri 3 Ghofar Arrasyid, S. Pd.I tentang penguatan mental. Kegiatan ini bertujuan untuk menghasilkan duta sampah di kalangan pelajar tingkat dasar untuk melatih, menguatkan & mendorong pribadinya  dan masyarakat berperilaku sadar kebersihan dengan disiplin mengelola dan menempatkan sampah pada tempatnya sehingga kebersihan tetap terjaga sebagai upaya implementasi semangat untuk lingkungan bersih dan sehat
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H