Pernah gak sih, lagi asyik masak eh tiba-tiba kepikiran hal aneh dan gak terduga? Kayak lagi iris bawang, tiba-tiba bayangin jarimu keiris pisau? Atau pas goreng telur, kepikiran gimana kalau telur meledak dan muncrat ke mana-mana? Nah, itu dia yang namanya intrusive thought ala anak kitchen!
Intrusive thought, atau pikiran mengganggu, adalah pikiran yang muncul secara tiba-tiba, gak diminta, dan seringkali gak menyenangkan. Biasanya, pikiran ini gak sesuai dengan kenyataan dan bikin kamu cemas. Di dunia anak kitchen, intrusive thought ini bisa muncul kapan aja, dan bikin momen masak jadi penuh drama!
Bayangin kamu lagi asik bikin kue favorit. Adonan udah tercampur sempurna, oven udah panas, dan kamu siap memasukkan adonan. Tapi, tiba-tiba intrusive thought muncul. "Gimana kalau kuenya gagal? Terus gimana kalau semua orang gak suka sama kuenya?" Wah, langsung panik kan?
Intrusive thought ala anak kitchen gak cuma bikin panik, tapi juga bisa bikin kamu ragu-ragu dan gak percaya diri. Contohnya, pas kamu lagi coba resep baru. Kamu udah ikuti semua langkahnya dengan hati-hati, tapi intrusive thought bilang, "Pasti rasanya gak enak deh. Mending gak usah coba deh."
Eits, jangan panik dulu! Intrusive thought memang gak nyaman, tapi bukan berarti kamu harus menyerah. Ada beberapa cara nih yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi intrusive thought ala anak kitchen:
- Sadari dan Terima: Langkah pertama adalah menyadari dan menerima bahwa kamu sedang mengalami intrusive thought. Jangan coba-coba melawan atau menyingkirkannya, karena itu malah bikin intrusive thought semakin kuat.
- Fokus pada Kenyataan: Alih-alih fokus pada intrusive thought, coba alihkan fokus kamu ke kenyataan. Ingat-ingat langkah-langkah yang sudah kamu lakukan, dan percaya diri dengan kemampuanmu.
- Tenangkan Diri: Intrusive thought bisa bikin kamu cemas dan panik. Lakukan teknik relaksasi seperti tarik napas dalam-dalam atau meditasi untuk menenangkan diri.
- Berbagi Cerita: Ceritakan intrusive thought yang kamu alami kepada orang lain, seperti teman, keluarga, atau terapis. Berbagi cerita bisa membantu kamu merasa lebih lega dan mendapatkan support.
- Asah skill memasak dengan belajar di sekolah masak, ikutan kursus masak atau les private memasak di NCSA bisa membuat kamu percaya diri saat memasak sehingga kekhawatiran saat berada di kitchen bisa berkurang.
Intrusive thought ala anak kitchen memang gak bisa dihindari. Tapi, dengan cara-cara di atas, kamu bisa belajar untuk mengatasinya dan tetap menikmati momen memasakmu. Ingat, kamu gak sendirian! Banyak anak kitchen yang juga mengalami hal yang sama. So, teruslah berkarya di dapur dan ciptakan hidangan lezat tanpa drama intrusive thought!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H