Mohon tunggu...
Hisbillah Rosyid
Hisbillah Rosyid Mohon Tunggu... Lainnya - MAHASISWA

MAHASISWA DI UIN MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Perbedaan Pertumbuhan dan Perkembangan

6 September 2024   21:32 Diperbarui: 6 September 2024   21:55 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Pertumbuhan dan perkembangan memang sering digunakan secara bergantian, tetapi keduanya memiliki makna yang sedikit berbeda. Meskipun keduanya merujuk pada perubahan dalam organisme, masing-masing memiliki fokus dan sifat yang berbeda. Berikut ini adalah pembahasan mengenai pertumbuhan dan perkembangan:

  • Pertumbuhan

Pertumbuhan adalah proses bertambahnya ukuran dan massa organisme yang dapat diukur secara kuantitatif. Proses ini mencakup peningkatan volume sel, jumlah sel, atau ukuran organisme secara keseluruhan. Pertumbuhan biasanya terjadi melalui pembelahan sel dan peningkatan komponen seluler, seperti protein, organel, dan materi lainnya yang mendukung fungsi sel.

Dalam banyak organisme, pertumbuhan berlangsung hingga mencapai ukuran tertentu yang telah ditetapkan oleh genetika dan faktor lingkungan. Misalnya, pada manusia, pertumbuhan tinggi badan umumnya terjadi hingga usia dewasa. Namun, ada juga organisme seperti tanaman yang dapat terus tumbuh sepanjang hidupnya, tanpa batas ukuran yang pasti. Pada tanaman, pertumbuhan batang atau akar dapat terus berlangsung selama mereka hidup, yang merupakan contoh pertumbuhan tanpa batas Sebagai contoh, pertumbuhan pada manusia dapat dilihat melalui pertambahan tinggi badan, sedangkan pada tanaman, pertumbuhan tampak dari pembesaran batang atau akar seiring waktu. Pertumbuhan ini merupakan bagian penting dari perkembangan organisme dan bergantung pada faktor internal dan eksternal seperti nutrisi, lingkungan, dan genetik.

Perkembangan adalah proses perubahan yang bersifat kualitatif, di mana organisme mengalami kematangan baik secara fungsional maupun struktural. Proses ini mencakup diferensiasi sel, di mana sel-sel mengkhususkan diri untuk menjalankan fungsi tertentu, serta perubahan dalam tingkat organisasi dan kemampuan organisme. Perkembangan tidak hanya mengacu pada pertambahan ukuran, tetapi juga pada peningkatan kompleksitas dan efisiensi fungsi organisme Selama perkembangan, organisme mengalami perubahan yang membuatnya lebih mampu beradaptasi dengan lingkungan dan melaksanakan fungsi biologis secara optimal. Ini mencakup perubahan dalam berbagai aspek, seperti kemampuan fisiologis, perilaku, dan kognitif, yang memungkinkan organisme untuk tumbuh menjadi lebih matang dan mandiri Contoh perkembangan meliputi metamorfosis pada serangga, di mana serangga berubah dari larva menjadi bentuk dewasa yang sepenuhnya berbeda dalam struktur dan fungsi. Pada manusia, perkembangan terlihat dari peningkatan kemampuan kognitif seiring bertambahnya usia, seperti kemampuan berpikir abstrak, pemecahan masalah, dan pengambilan keputusan yang lebih baik. Proses perkembangan ini penting untuk mencapai kematangan biologis dan kemampuan bertahan hidup yang lebih baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun