Sudah lama penulis tidak menghadirkan edisi #HIMpersadaKlasik, agak ngangenin juga, he3… Dan sebagai pembuka untuk segmen artikel tersebut di tahun ( yang katanya bernuansa ) naga kayu kali ini, please welcome : Jingga ! Kehadiran band yang digawangi duo Fe Utomo dan Therry Mully di pertengahan era 90an membawa corak segar dalam blantika musik tanah air saat itu. Meski sempat dikabarkan bubar pada tahun 1997, namun dalam beberapa kesempatan khusus mereka sempat tampil reunian dan manggung di acara konser semacam 90s Festival, loh.
Sekilas singel ”Tentang aku” yang masuk dalam daftar ”150 Lagu Terbaik Indonesia” versi majalah Rolling Stone Indonesia terbitan Desember 2009. Bila anda menyimak aransemen musik originalnya, mungkin anda penasaran siapa musisi yang mengisi petikan elektrik gitar pada beberapa bagian lagu tersebut, dan ternyata : Eet Sjahranie, musisi legendaris yang tergabung dalam grup band rock EdanE.
Btw, lagu ini sempat didaur ulang oleh Andien (2002), Ape On The Roof (2006), Nubica (2019), dan bahkan direkam kembali oleh sang vokalis aslinya Fe Utomo sebagai bagian dari soundtrack film “Aruna dan lidahnya” (2018).
“Tentang aku” yang menjadi andalan dan dijadikan judul album debut serta satu-satunya yang mereka rilis di tahun 1995 produksi CeePee Production ini kerap dianggap sebagai one hit wonder, padahal setidaknya ada 3 tembang lainnya yang juga cukup sering diputar oleh stasiun radio kala itu. Nach, apa saja lagu rekomendasi penulis tersebut, silahkan cek langsung dibawah yach – in alphabetical order. Selamat bernostalgia.
Daftar isi album :
1. Kuterhempas ( Cipt. Therry )
2. Tentang aku ( Cipt. Therry )
3. Puisi malam ( Cipt. Therry )
4. Dan hijau ... ( Cipt. Hendra & Budi Gaban )
5. Aku dalam manusia ( Cipt. Therry )
6. How we should ( Cipt. Therry )
7. Aku, hari ini ( Cipt. Budi Bhidun & Fe )
8. Dalam doa ( Cipt. Therry )
9. Terakhir ( Cipt. Budi Bhidun & Fe )
Dalam doa ( Jingga )
Kuterhempas ( Jingga )