Hal tersebut membuat para distribusi berpikir dua kali untuk melakukan pendistribusi kebutuhan pokok karena dengan alasan keamanan dengan suatu wilayah daerah yang sepi bisa terjadi suatu tindak kejahatan baik di siang hari maupun di malam hari. Dengan keterlambatan akan distribusi bahan pokok menyebabkan kenaikan harga pada bahan pokok apalagi di bulan Ramadhan ini permintaan masyarakat akan bahan pokok terus meningkat.
Kenaikan harga bahan pokok bukan hanya dikarenakan terjadi pada saat bulan Ramadhan juga karena terjadi pada saat pandemi Covid-19 ini apalagi semenjak ditetapkannya kebijakan PSBB. Salah satu solusi agar distribusi bahan pokok berjalan dengan baik yaitu dengan adanya pengawalan dalam distribusi bahan pokok agar terhindar dari tindak kejahatan dan pendistribusian bisa berjalan dengan baik dan selamat sampai dengan tujuan.
Dengan meningkatnya permintaan bahan pokok di bulan Ramadhan pada saat pandemi Covid-19 ini yaitu masyarakat yang meningkatkan pembelian bahan pokok karena ingin menganggap bulan Ramadhan berbeda dengan bulan yang lain maka masyarakat harus mengeluarkan uang lebih banyak dari bulan-bulan sebelumnya karena ingin memenuhinya.Â
Sesuai dengan teori yang telah dipelajari apabila masyarakat yang mendapatkan eksternalitas positif maka harus bersedia membayar lebih. Dalam mengahadapi bulan Ramadhan saat ini mengalami banyak kendala salah satunya kekurangan ketersediaan bahan pokok akibat beberapa daerah atau negara terkena dampak Covid-19 ini dan dengan diadakannya kebijakan PSBB ini juga menjadi kendala sehingga pendistribusian bahan pokok kurang berjalan dengan baik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H