Kemudian, dalam menjelaskan fluktuasi ekonomi, Keynesian coordination failure tidak terlepas dari beberapa kelemahan. Kelemahan pertama dari Keynesian coordination failure model adalah keberadaannya yang bergantung pada increasing returns to scale dalam tingkat agregat, padahal eksistensi increasing returns to scale sulit ditemukan di dunia nyata. Tidak hanya itu, sekiranya produksi agregat bersifat constant returns to scale atau bahkan decreasing returns to scale, Keynesian coordination failure model tidak akan berlaku.Â
Selanjutnya, kelemahan kedua dari Keynesian coordination failure dan kebanyakan teori ekonomi lainnya adalah ekspektasi. Optimisme dan pesimisme yang ada dalam Keynesian coordination failure merupakan bentuk dari ekspektasi dan pada hakikatnya, ekspektasi tidak dapat diobservasi. Maka dari itu, teori ini sulit digunakan untuk menganalisis fluktuasi perekonomian yang telah terjadi.Â
Referensi:
Avengers: Endgame beats box office records with $1.2bn debut. (2019, April 29). Retrieved April 29, 2019, from https://www.bbc.com/news/entertainment-arts-48084977
Schmitt-Beck, R. (2015). Bandwagon Effect. The International Encyclopedia of Political Communication, 1-5. doi:10.1002/9781118541555.wbiepc015
Williamson, S. D. (2017). Macroeconomics (6th ed.). Pearson.
Kritik dan Saran: Himiespa.dp@gmail.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H