Mohon tunggu...
Benidiktus Himang
Benidiktus Himang Mohon Tunggu... Mahasiswa - Penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Kompasianer Pemula dan My Shorslink : https://s.id/himang ~ Orang Gabut!

Selanjutnya

Tutup

Money

Peran Bank Indonesia dalam Redenominasi Rupiah

9 Juli 2023   09:00 Diperbarui: 9 Juli 2023   09:04 322
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
www.mas-software.com

Redenominasi adalah proses penggantian mata uang lama dengan mata uang baru yang memiliki nilai nominal yang lebih rendah tanpa mengubah nilai belinya. Bank Indonesia, sebagai bank sentral negara, memiliki peran kunci dalam proses redenominasi Rupiah. Artikel ini akan membahas peran dan tanggung jawab Bank Indonesia dalam redenominasi Rupiah.

Peran Bank Indonesia dalam Redenominasi Rupiah

1. Perencanaan dan Koordinasi

Bank Indonesia memiliki peran dalam perencanaan dan koordinasi proses redenominasi. Ini termasuk menentukan jadwal redenominasi, mempersiapkan infrastruktur yang diperlukan, dan berkoordinasi dengan lembaga pemerintah dan lembaga keuangan lainnya.

2. Edukasi dan Komunikasi Publik

Bank Indonesia bertanggung jawab untuk mengedukasi masyarakat tentang redenominasi. Hal ini termasuk menjelaskan tujuan dan manfaat redenominasi, serta menginformasikan masyarakat tentang cara mengubah uang lama mereka ke mata uang baru. Selain itu, Bank Indonesia juga perlu menjawab pertanyaan dan kekhawatiran masyarakat seputar redenominasi.

3. Pencetakan dan Distribusi Mata Uang Baru

Sebagai bank sentral, Bank Indonesia bertanggung jawab untuk mencetak dan mendistribusikan mata uang baru. Proses ini harus diatur dengan cermat untuk memastikan bahwa cukup mata uang baru tersedia ketika redenominasi mulai berlaku.

4. Pemantauan dan Evaluasi

Setelah redenominasi berlaku, Bank Indonesia harus memantau dan mengevaluasi dampaknya. Ini termasuk memantau stabilitas ekonomi, melacak adanya potensi inflasi, dan mengevaluasi efektivitas komunikasi dan edukasi publik.

Bank Indonesia memiliki peran kritis dalam redenominasi Rupiah. Mulai dari perencanaan dan koordinasi, edukasi dan komunikasi publik, pencetakan dan distribusi mata uang baru, hingga pemantauan dan evaluasi, tanggung jawab Bank Indonesia sangat besar dalam memastikan suksesnya redenominasi. 

Dengan peran ini, Bank Indonesia memastikan bahwa transisi ke mata uang baru berlangsung lancar dan memberikan manfaat ekonomi yang diharapkan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun