Mohon tunggu...
Himagro Unisma
Himagro Unisma Mohon Tunggu... Mahasiswa - Himpunan Mahasiswa Agroteknologi Universitas Islam Malang

Selamat datang di halaman resmi Himpunan Mahasiswa Agroteknologi UNISMA. Kami adalah organisasi yang bersemangat dalam belajar dan membagikan pengetahuan seputar agroteknologi, pertanian , dan inovasi inovasi kekinian dibidang pertanian. Bergabunglah dengan kami untuk menjelajahi dunia pertanian melalui artikel-artikel informatif, tips praktis, dan berita terkini. Mari bersama-sama berkontribusi dalam memajukan sektor pertanian dan menciptakan masa depan yang lebih berkelanjutan. Follow kami untuk tetap terhubung dan inspiratif! 🌱 #Himagro #SatuKomandoSatuCinta

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Olahan Produk Pertanian "Golden Crispy Banana" oleh Kewirausahaan Himagro

25 Agustus 2024   19:25 Diperbarui: 25 Agustus 2024   19:32 147
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pisang merupakan komoditas buah yang tropis yang sangat popular dan mempunyai potensi ekonomi cukup tinggi untuk dikelola secara intensif dan berorientasi agribisnis. Dari sisi produksi dan jumlah konsumsi buah favorit, pisang merupakan tanaman pangan terpenting keempat dunia setelah gandum,padi,dan jagung.

Pisang memiliki kandungan nutrisi dan manfaat yang cukup banyak. Manfaat dari pisang diantaranya sebagai fungsi penyediaan pangan seperti  mineral,vitamin,serat dan senyawa lainnya. fungsi Kesehatan seperti mengontrol tekanan darah, melancarkan pencernaan,meningkatkan Kesehatan ginjal,meningkatkan stamina. Fungsi social budaya seperti dimanfaatkan untuk upacara religi dan adat dan fungsi ekonomi seperti nilai ekonomi yang cukup tinggi,sumber pendapatan petani,potensi pasar dalam dan luar negeri.

Indonesia merupakan salah satu negara penghasil pisang dunia. Pada tahun 2020, produksi pisang Tanah Air mencapai 8.182.756 ton atau meningkat 12,39% dibandingkan tahun sebelumnya. Permintaan pisang dalam negeri akan terus meningkat seiring dengan pertumbuhan jumlah penduduk, meningkatnya pendidikan dan pendapatan, serta kesadaran akan pentingnya pangan bagi masyarakat.

Pisang dibagi menjadi empat kelompok berdasarkan jenis dan kegunaannya. Salah satunya pisang, buahnya dimakan mentah. Varietas pisang Musa paradisiaca sapientum, M. nana M. cavendishii dan M. sinensis. Varietas unggul merupakan unsur penting untuk menunjang keberhasilan budidaya buah-buahan. Ketersediaan hasil panen yang baik dan sesuai dengan selera pasar merupakan kebutuhan yang harus dipenuhi industri pertanian masa kini dan masa depan. Budidaya tanaman pisang banyak dilakukan oleh masyarakat, seperti penanaman tanaman dewasa atau tanaman besar.

Adapun salah satu pengelolahan hasil tanaman pisang yang dapat dijadikian ide jualan yang merupakan camilan kekinian yang diperpadukan dengan rasa manis, lembut didalam dengan luar yang krispi, dan terdapat rasa gurih dari toping kejunya.

"GOLDEN CRISPY BANANA"

Bahan - bahan:

  • 5 buah pisang kepok matang Secukupnya meses (untuk isian dan toping)
  • Keju, Misis (untuk toping)
  • Tepung panir

Bahan Adonan Basah:

  • 4 sdm tepung terigu
  • 50 ml susu uht vanilla/ 1 sdm susu bubuk Air

Langkah - langkah:

  • Kupas pisang kepok  , kemudian beri sayatan memanjang pada salah satu sisinya (jangan sampai putus). Kemudian isi lubangnya dengan mesis dan sisihkan.
  • Buat adonan basah,  Campurkan 4 sdm terpung terigu dengan susu, kemudian tambahkan air sedikit demi sedikit hingga adonan cair kental.
  • Selanjutnya, Siapkan tepung panir diatas piring dan celupkan pisang kepok kedalam adonan basah hingga rata, kemudian angkat dan baluri dengan tepung panir. Goreng dengan minyak panas hingga coklat keemasan, Angkat tiriskan.
  • Tata pisang diatas piring kemudian beri toping misis dan keju . Pisang goreng siap dinikmati
  • Pengolahan pisang menjadi " Golden Crispy Banana" memiliki banyak keuntungan, diantaranya pengolahan yang simple, modal usaha yang tidak terlalu besar, dan peminat produk yang banyak, karena memiliki cita rasa manis dari coklat dan keju  yang menciptakan sensasi candu untuk terus menikmatinya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun