Mohon tunggu...
Himagro Unisma
Himagro Unisma Mohon Tunggu... Mahasiswa - Himpunan Mahasiswa Agroteknologi Universitas Islam Malang

Selamat datang di halaman resmi Himpunan Mahasiswa Agroteknologi UNISMA. Kami adalah organisasi yang bersemangat dalam belajar dan membagikan pengetahuan seputar agroteknologi, pertanian , dan inovasi inovasi kekinian dibidang pertanian. Bergabunglah dengan kami untuk menjelajahi dunia pertanian melalui artikel-artikel informatif, tips praktis, dan berita terkini. Mari bersama-sama berkontribusi dalam memajukan sektor pertanian dan menciptakan masa depan yang lebih berkelanjutan. Follow kami untuk tetap terhubung dan inspiratif! 🌱 #Himagro #SatuKomandoSatuCinta

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Inovasi Toga Menjadi Minuman Kekinian

21 Mei 2024   22:54 Diperbarui: 22 Mei 2024   18:49 333
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di zaman modern ini, memiliki tubuh yang sehat merupakan dambaan setiap orang.  Tetapi banyak orang yang susah mengubah kebiasaan buruk mereka karena suka mengonsumsi berbagai jenis makanan dan minuman, terutama minuman instan tanpa memperhatikan  kandungan gula  tinggi yang kurang baik untuk tubuh. 

Terutama Generasi Millenial dan Gen Z senang meminum minuman instan tanpa mengkhawatirkan bahan-bahan di dalamnya. Selain itu, generasi  sekarang banyak yang memiliki pola hidup yang kurang sehat dan setiap harinya mengkonsumsi makanan dan minuman instan tanpa diimbangi dengan pola makan sehat, olahraga, dan kurangnya produktivitas dalam kesehariannya.Gaya hidup seperti ini juga menjadi pemicu berkembangnya penyakit dalam tubuh.

Selain itu di zaman sekarang,berbagai macam minuman instan yang dapat ditemukan dimana saja dalam bentuk apapun seperti minuman serbuk rasa sari buah sampai minuman kaleng bersoda yang memiliki rasa segar dan nikmat saat diminum di waktu kapanpun dan diinginkan. 

Ditambah lagi  era sosial media yang memberikan dampak besar di kehidupan generasi milenial dan generasi z yang dengan mudah bisa memposting apapun tentang kehidupan mereka. Selain media sosial salah satunya senang memposting minuman favoritnya, generasi milenial dan generasi z juga senang ‘hangout’ atau bisanya nongkrong di sebuah kedai kopi  dan memesan minuman favorit mereka yang memiliki  kandungan kurang baik untuk kesehatan tubuh mereka. Kebiasaan buruk tersebut juga membuat para generasi kurang minum air putih dan menerapkan pola hidup sehat. 

Menurut riset kesehatan, masyarakat Indonesia menjadi konsumen minuman berpemanis tertinggi ke tiga tingkat Asia Tenggara. Menurut analisis data Riskesdas di tahun 2018 menunjukkan 61,3% masyarakat Indonesia senang mengkonsumsi minuman manis lebih dari 1 kali per hari. Kemudian 30,2% mengonsumsi minuman manis di kisaran 1-6 kali dalam seminggu, dan hanya 8,5% masyarakat mengonsumsi kurang dari 3 kali per bulan. Data riskesdas tahun 2018 juga tercatat ada 40,1%  yang mengonsumsi makanan manis lebih dari 1 kali per hari. Sedangkan yang mengonsumsinya 1-6 kali per minggu ada 47,8%, dan kurang dari 3 kali per bulan hanya 12%. Oleh karena itu menunjukkan  banyak masyarakat Indonesia yang memiliki faktor risiko diabetes sampai gagal ginjal karena memiliki pola hidup yang kurang sehat salah satu faktornya adalah kurangnya aktivitas fisik, merokok, serta diet tidak seimbang seperti mengkonsumsi banyak gula,  garam, dan makanan mengandung serat rendah.


Di zaman sekarang, jarang generasi milenial yang suka mengkonsumsi minuman yang memiliki bahan utamanya dari tanaman obat atau yang lebih sering dikenal dengan TOGA, pasti tidak asing dengan kata TOGA ditelinga kita, TOGA adalah Tanaman obat keluarga atau bisa disebut apotik hidup yang dapat dibudidayakan di halaman rumah sehingga dapat menjadi pilihan obat untuk dipergunakan pertolongan pertama. 

Di zaman sekarang TOGA tidak hanya dijadikan obat tradisional untuk menyembuhkan penyakit yang hanya diolah secara sederhana, hal tersebut  yang membuat para generasi berpikir jika meminum-minuman yang bahan utamanya TOGA tidak enak dan rasanya pahit. Tetapi masih banyak orang tidak tahu kalau TOGA dapat dibuat minuman yang aesthetic tanpa mengurangi kandungan yang di dalamnya. Salah satu contohnya minuman  teh hitam, paper mint dan dipadukan dengan perasan lemon, yang memiliki manfaat kaya antioksidan yang baik untuk tubuh dan dapat mengganti ion tubuh yang hilang setelah beraktivitas.

Dengan adanya inovasi diharapkan dapat menarik minat kalangan muda untuk mengkonsumsi minuman yang lebih sehat


By : Divisi Litbang Himagro

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun