Mohon tunggu...
Hilya Mufida
Hilya Mufida Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya memiliki hobi membaca buku

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Remaja Harus Tahu! Pentingnya Menjaga Kesehatan Jantung Sejak Dini

17 Agustus 2023   11:55 Diperbarui: 17 Agustus 2023   19:32 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Penyakit kardiovaskular atau biasa dikenal dengan penyakit jantung adalah kondisi  terjadinya penyempitan atau penyumbatan pembuluh darah. Beberapa penyakit jantung yang sering kita temui diantaranya adalah penyakit jantung koroner (CHD), hipertensi (tekanan darah tinggi), dan stroke. Berdasarkan data dari WHO pada tahun 2021, satu dari tiga kematian di dunia setiap tahun disebabkan oleh penyakit jantung  atau mencapai angka 17,8 kematian akibat penyakit jantung. Penyakit penyumbatan pembuluh darah ini tidak hanya bisa dialami oleh lansia, remaja pun bisa mengalaminya. Menurut Santrock (2003) usia remaja berada pada rentang 12-23 tahun. Ada beberapa penyebab penyakit jantung pada remaja:

Sedentary Lifestyle/Penururan Aktivitas Fisik

Penyebab penyakit jantung pada remaja karena sedentary lifestyle atau penurunan aktivitas fisik. Aktivitas fisik sangat penting untuk menjaga kebugaran dan meningkatkan fungsi jantung. Menurut WHO, setiap tahunnya ada sekitar 3,2 juta kasus kematian akibat kurangnya aktivitas fisik. Perkembangan teknologi menjadi salah satu pemicu penurunan aktivitas fisik. Lamanya durasi penggunaan gadget membuat badan kita jarang bergerak. Terlebih lagi pada saat pandemi Covid-19 kebanyakan kegiatan seperti sekolah dan bekerja lebih banyak di lakukan di dalam rumah dan mengharuskan untuk menggunakan gadget. Banyak juga remaja yang kecanduan gadget hingga tidak pernah berolahraga.

Pola Makan

Di samping itu, pola makan juga sangat berpengaruh terhadap kesehatan jantung. Banyak sekali remaja yang menyukai makanan cepat saji dengan alasan harga yang pas di kantong dan mudah didapatkan.  Masakan cepat saji seperti burger, pizza, dan lain-lain. Makanan cepat saji seperti iu memanglah sangat nikmat. Tetapi dibalik kenikmatannya itu, makanan cepat saji tidak baik untuk kesehatan karena mengandung banyak lemak, kalori, gula, dan garam. Sesuatu yang berlebihan tidaklah bagus. Lemak yang berlebihan dalam tubuh dapat menyumbat dinding pembuluh darah yang kemudian akan meluas dan menyumbat pembuluh darah arteri sehingga mengakibatkan adanya sumbatan pada jantung.

Kebiasaan Merokok

Kebiasaan merokok sangatlah berbahaya bagi kesehatan jantung kita. Tidak hanya bagi perokok aktif tetapi juga berbahaya bagi orang lain yang menghirupnya atau biasa disebut sebagai perokok pasif. WHO menyatakan bahwa sekitar 1,2 juta orang setiap tahunnya meninggal karena menghirup asap rokok meskipun tidak merokok. Perokok pasif lebih membahayakan karena perokok aktif hanya menghirup sebagian kecil asapanya kemudian dihembuskan dan terbang ke udara langsung sehingga dapat dengan mudah dihirup oleh orang lain.

Penyakit jantung bisa datang di usia muda jika kita tidak menjaga kesehatan. Kita sebagai remaja sudah semestinya memperhatikan kesehatan jantung kita untuk keberlangsungan hidup. Hal yang terpenting untuk menjaga kesehatan jantung kita sejak remaja adalah dengan berolahraga, menjaga pola makan, dan tidak merokok. Perbanyaklah bergerak dengan berolahraga sehingga lemak-lemak jahat dalam tubuh kita akan terbakar dan tidak menyumbat pembuluh darah kita. Hindarilah makanan cepat saji dan konsumsi gula dan garam secukupnya. Janganlah sekali-sekali untuk mencoba merokok dan hindarilah area merokok agar kita tidak menghirup asapnya.

Referensi:

Novitawati, Dian. "Hubungan Pengetahuan Faktor Risiko Penyakit Jantung dengan Perilaku Pola Makan Mahasiswa Teknik". Jurnal Ilmiah Keperawatan Indonesia Vol 6, No 2, (2023): 220.

Pamelia, Icha. "Hubungan Antara Perilaku Merokok dengan Kejadian Penyakit Jantung Koroner". Jurnal e-Clinic (eCl), Volume 3, No 1, (Januari-April 2015)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun