Ketika seseorangmemutuskanuntuk  menerjuni sebuah profesi, tentunya  tidak  boleh
tidak anda harus mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik. Banyak dari kita di Indonesia yang menjalani sebuah profesi tanpa dibarengi ilmu yang memadai, bahkan dengan modal nekat dan iseng- iseng. Hati-hati jangan sampai terjadi seperti itu!
Bagi anda seorang guru hati-hati karena dikhawatirkan terjadi mall praktek saat mengajar karenaketidaktahuan anda. Oleh karena itu saya akan jelaskan 5K yang merupakan faktor penting yang harus dimiliki oleh seorang guru.
1.Kemauan
Seseorang yang menjadi guru tentunya harus memiliki kemauan. Meski yang bersangkutan memiliki basic atau mengikuti kuliah jurusan pendidikan, tidak menjamin ia mau menjadi seorang guru. Atau sebaliknya seorang yang memilki jurusan non pendidikan tetapi diantara mereka banyak pula yang memiliki keinginan menjadi seorang guru.
Kunci utama menjadi seorang guru ialah adanya kemauan atau keinginan menjadi seorang guru. Kemauan ini dapat dimaknai:
(1)Kemauan untuk menjadi seorang guru.
(2)Kemauan untuk selalu mendidik atau mengajarkan ilmu kepada siswanya.
(3)Kemauan untuk bersungguh-sungguh dalam mendidik siswanya.
(4)Kemauan untuk menjadikan guru sebagai profesi utama.
2.Keilmuan
Seorang guru harus memiliki keilmuan yang memadai. Ilmu itu merupakan cahaya yang akan membuka wawasan bagi seorang guru. Keilmuan ini wajib dimiliki seorang guru. Cara yang ditempuh untuk meraih kelilmuan ini dapat dilakukan dengan cara:
(1)Mengikuti pendidikan formal S1 bidang kependidikan.
(2)Mengikuti program akta, sertifikasi, atau yang sejenisnya.
(3)Mengikuti training (pelatihan) dan seminar pendidikan.
(4)Menanyakan langsung kepada ahlinya, sesama guru, ataupun kepada atasan anda.
(5)Melihat langsung sesama guru yang memilki skill yang lebih dalam mengajar.
(6)Membaca referensi tentang pendidikan baik melalui buku, koran, majalah, e-book, ataupun internet.
Keilmuan yang dimiliki seorang guru meliputikeilmuan dalam bidang:
(1)Keagamaan
(2)Keahlian mengajar
(3)Pendidikan
(4)Psikologi pendidikan
(5)Materi ajar
3.Kemampuan
Kemampuan harus dimiliki seorang guru di dalam mengajar. Kemampuan ini dapat diartikan skill atau keahlian, kompetensi atau keterampilan seorang guru meliputi:
(1)Kemampuan dalam skill atau teknik mengajar
(2)Kemampuan dalam merancang pembelajaran,
(3)Kemampuan dalam menyampaikan materi pembelajaran.
(4)Kemampuan dalam menutup pembelajaran.
(5)Kemampuan dalam penguasaan materi pembelajaran.
(6)Kemampuan dalam mengendalikan kelas.
(7)Kemampuan dalam berkomunikasi dengan siswa.
4.Karakter
Seorang guru harus memiliki karakter yang baik karena ia adalah figur yang harus digugu dan ditiru. Karater ini harus dikembangkan dengan sebaik-baiknya. Karakter ini ada yang positif, ada pula yang negatif. Seorang guru harus memiliki dan mengembangkan karakter positif ini agar dapat ditularkan kepada anak didiknya. Karakter utama yang harus dimiliki guru ialah karakter guru yang cerdas dan penuh semangat (SPIRIT SMART TEACHER):
(1)Semangat: penuh motivasi
(2)Peduli : memperhatikan sesuatu yang terjadi ataumemperhatikan orang lain
(3)Inisiatif: melakukan sesuatu tanpa harus diperintah
(4)Responsif: tanggap
(5)Inovatif: berani membuat sesuatu yang baru/khas
(6)Terampil: cekatan
(7)Sabar: tahan menghadapi cobaan
(8)Menarik: memperlihatkan penampilan yang disukai orang lain
(9)Amanah: dapat dipercaya
(10)Ramah: sopan dan santun
(11)Tegas : tidak ragu-ragu, jelas
(12)Tulus: ikhlas, bersih hati
(13)Empati: memahami perasaan dan pikiran orang lain
(14)Adil: tidak memihak, tidak berat sebelah
(15)Cerdas: pintar
(16)Humoris: memiliki sifat atau rasa humor
(17)Energik: bersemangat
(18)Rendah hati: tidak sombong
5.Ketangguhan
Ketangguhan merupakan hal penting yang harus dimiliki seorang guru atau pendidik. Ketangguhan ini dapat diartikan ketahanan atau kesabaran guru dalam menghadapi:
(1)Atasan atau pimpinan yang harus anda ikuti perintahnya.
(2)Gaji yang pada umumnya tidak besar atau kecil.
(3)Tekanan ekonomi harian yang semakin berat.
(4)Siswa yang memiliki kemampuan, sifat, dan latar belakang yang berbeda-beda.
(5)Kurikulum yang seringkali berubah-ubah.
(6)Manajemen sekolah yang umumnya tidak diorganisir dengan baik.
(7)Kebijakan pemerintah ataupun dinas yang sering membingungkan.
(8)Perlakuan yang berbeda-beda antara guru yang satu dengan guru yang lainnya.
(9)Kondisi hati (perasaan) dan fisik anda sebelum, saat, serta setelah mengajar.
(10)Masalah internal keluarga anda.
Semoga kita semua dapat menjadi seorang guru yang benar-benar memiliki 5K tersebut…
Hilmy Ferdiansyah
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H