Mohon tunggu...
Hilma Soleha
Hilma Soleha Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Dosen FAI UHAMKA Melakukan Pengabdian Masyarakat dalam Penerapan Alat Peraga Pembelajaran Berbasis Artificial Intelligence di SD Muhammadiyah 09 Plus

6 Desember 2023   13:15 Diperbarui: 6 Desember 2023   13:24 155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 1 : Bersama pimpinan sekolah , guru ISMUBA, mahasiswa dan narasumber

Dosen FAI UHAMKA melaksanakan ujicoba desiminasi oleh siswa dan guru ISMUBA dalam penerapan bola makharijul huruf (BOM) sebagai media pembelajaran yang meningkatkan kualitas baca quran dan interaktif  dengan tema “Desiminasi Alat Peraga Bola Makharijul Huruf Sebagai Upaya Meningkatkan Pembelajaran Al Qur’an di Sd Muhammadiyah Plus 09”. 

Kegiatan ini bertempat di Sd Muhammadiyah 09 Plus Duren Sawit. Pada hari Selasa tanggal 05 Desember 2023 dimulai pada pukul 07.30 WIB sampai pukul 13.00 WIB. Kegiatan ini dihadiri oleh ibu Syamsiah, M.Pd sebagai Kepala Sekolah Sd Muhammadiyah 09 Plus Duren Sawit, seluruh guru-guru ISMUBA dan guru komputer.

Dalam kegiatan ini difasilitatori oleh tim Pekan Kreatifitas Mahasiswa skema Karsa Cipta UHAMKA diantaranya Luluil Maknun, Naufal Assyafiq, Aan Siti Nurjanah, Hilma Soleha dan dosen pembimbing sekaligus sebagai Narasumber yaitu Muhammad Arifin Rahmanto, M.Pd. 

Pelaksanaaan ujicoba desiminasi oleh siswa dan guru ISMUBA dalam penerapan Bola Makahrijul Huruf (BOM) sebagai media pembelajaran yang meningkatkan kualitas baca Qur’an dan interaktif sebagai bentuk penerapan pembelajaran yang berbasis pada kurikulum merdeka yakni diantanya student centered learning penerapan projek penguatan profil pancasila salah satunya implementasi Ketuhanan Yang Maha Esa dan sikap jujur, berani dan tanggungjawab pada siswa.

Gambar 2. Kegiatan diseminasi alat peraga AI
Gambar 2. Kegiatan diseminasi alat peraga AI

Materi yang disampaikan oleh Fasilitator yaitu pengenalan huruf hijaiyah, makharijul huruf dan praktek penerapan Bola Makahrijul Huruf (BOM) bersama guru ISMUBA serta seluruh siswa kelas 3 SD dan di saksikan oleh kepala sekolah Sd Muhammadiyah 09 Plus.

Bola Makahrijul Huruf (BOM) huruf berbasis Artificial ini merupakan solusi dan alternatif dari terciptanya pembelajaran Al-Qur’an yang baik sesuai dengan hukum tajwid sehingga terciptanya pendidikan yang berkualitas. Dengan adanya pemanfaatan bola makharijul huruf sangat dapat membantu peserta didik dalam mempelajari makhorijul huruf. Sehingga peserta didik akan terstimulasi dengan memegang huruf untuk belajar.

Gambar 3 : Bersama para siswa kelas 3
Gambar 3 : Bersama para siswa kelas 3

“Manfaat sebagai alat praga yang memberikan kemudahan bagi para guru dan siswa untuk menciptakan pembelajaran yang menyenangkan dengan aktif learning dalam meningkatkan kritikal thinking skil melalui alat pembelajaran berbasis intelegence yaitu sebuah alat pembelajaran yang dimainkan layaknya puzzle dengan memanfaatkan aplikasi hijaiyah learning ketika ada seorang melafalkan salah satu huruf hijaiyah secara otomatis tampilan dalam aplikasi menunjukkan salah satu huruf yang sudah dilafalkan kemudian alat bola praganya menunjukkan salah satu huruf yang sudah dilafalkan  dengan symbol lampu dengan adanya alat praga ini diharapkan para pendidik dapat lebih inovativ dalam menciptakan media pembelajaran” tutur M.Arifin Rahmamnto (Narasumber/Dosen FAI). Sesuai dengan hal tersebut di atas ucapan yang sama di sampaikan oleh Bu Syamsiah, M.Pd selaku Kepala SD Muhammadiyah 09 Plus Duren Sawit, “Terimakasih Tim PKM Uhamka yang telah melaksanakan di sekolah kami, tentunya kami sangat senang dengan penerapan Bola Makahrijul Huruf (BOM) tersebut Bersama para siswa yang ternyata sangat antuisias dan efektif dalam pembelajaran Agama Islam dalam hal pengenalan dan pelafalan huruf hijaiyah dengan memadukan kecanggihan teknologi, semoga alat tersebut bisa di produksi masal dan dapat dikembangkan lanjutan yang lebih spektakuler (tutur Syamsiah).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun