Assalamualaikum warrahmatulahi wabarrakatu
Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Puji syukur kehadirat Illahi Rabbi,yang telah melimpahkan Rahmat,Hidayah, Serta Karunia-Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan tugas pengabdian masyarakat ini dengan tepat waktu. Sholawat serta salam tak lupa saya hanturkan kepada Nabi Muhammad SAW, yang telah membawa kita dari zaman kegelapan menuju zaman terang-benderang seperti saat ini.
Saya Hilma Soleha, Mahasiswi Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka Fakultas Agama Islam Prodi Pendidikan Agama Islam Semester 3. Alhamdulillah saya telah menyelesaikan pengabdian masyarakat di Pondok Pesantren Muhammadiyah Darul Arqam Depok terhitung mulai tanggal 11 Desember 2021 sampai 11 Januari 2022.
Pondok Pesantren Muhammadiyah Darul Arqam Depok merupakan Amal usaha Muhammadiyah yang terletak di Sawangan kota Depok yang bergerak dalam bidang Pendidikan berbasis Pesantren. Ponpes Darul Arqam memiliki program unggulan salah satunya yaitu Tahfidzul Qur’an. Adapun target dari program ini yaitu santri minimal dapat menghafalkan satu juz dalam satu semester.
Dalam pengabdian ini saya melakukan bimbingan dan pengajaran yang berkaitan dengan tahfidzul qur’an kepada santri yang berada di ponpes ini. Dilihat dari pengamatan saya bahwa ponpes ini belum menerapkan suatu metode yang tetap dalam memberikan arahan menghafal bagi santrinya. Sehingga beberapa santri yang saya temui masih ada yang merasa kebingungan dalam menghafalkan Al Qur’an.
Dalam beberapa pertemuan yang indah ini saya mencoba untuk memberikan arahan kepada santri agar mereka dapat menggunakan metode tikrar sebagai solusi dari masalah kesulitannya dalam menghafalkan Al Qur’an. metode tikrar merupakan salah satu metode menghafal dengan cara mengulang ngulang ayat kurang lebih 5 sampai 20 kali setelah dirasa hafal sasntri mengulang ayat tersbeut tanpa melihat mushafnya hingga benar benar hafal dan setelah hafaal santri diperbolehkan menyetorkan hafalannya kepada ustadz atau ustadzahnya.
Kunci kesuksesan dalam menghafal ialah dengan mengulang ulang bacaan yang ingin dihafalkan. Sehingga dengan adanya metode ini diharapkan dapat membentu santrii dalam menghafalkan dan menguatkan hafalan Al Qur’annya. Dalam salah satu hadis yang diriwayatkan oleh imam bukhari yang memiliki makna “ saya tidak menemukan cara menghafal yang efektif selain dengan cara terus menerus melihat tulisan dan mengulang ngulang perkataan karena itulah sejatinya hafalan”.
Alhamdulillahh setelah menerapkan Metode tikrar di kelas yang diamanahkan kepada saya, metode ini dinilai efektif setelah melihat capaian hasil setoran santri dari total keseluruhan santri dikelas 11 yaitu 17 santri menunjukan 11 santri dapat menyelesaikan target harian hafalan satu lembar perhari.
