Sementara di laman Facebook, Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF MUI) juga turut mengunggah ulang video Aaron.
Selain mendapat komentar yang tak jarang berisi cacian, netizen di kolom komentar unggahan laman GNPF-MUI itu juga mendesak agar polisi menangkap penulis buku ‘Lelah dengan Drama’ itu.
Kemunculan aksi Aaron Ashab juga mengundang kritik dari sejumlah kalangan di Bogor.
Ketua GP Ansor Kota Bogor Rachmat Imron Hidayat menyesalkan adanya posting-an yang dilakukan Aaron Ashab. Ia pun mneyarankan agar Aaron segera mengajukan permohonan maaf atas tindakannya.
“Saya kira ini tidak boleh ditiru. Dan sebaiknya videonya pun diblokir. Karena kalau ditonton anak kecil itu tidak mendidik,” kata lelaki yang akrab disapa Rommy.
Hal senada juga diutarakan ketua Himpunan Mahasiswa Bogor (Himabo) Janwar. Sebagai seorang publik figur, seharusnya Aaron dapat menunjukkan hal positif. Bukan justru memamerkan hal berbau porno dan berisi cacian pada orang yang sepatutnya dihormati.
“Kita kan orang berpendidikan, seharusnya tahu batasan mana yang boleh dna tidak boleh dilakukan. Jangan mencari sensasi dengan cara murahan seperti itu,”sindirnya.
Sekadar diketahui, Pemeran film My Idiot Bbrother itu juga pernah dihujat lantaran aksinya yang konyol dan menuai kontroversi. Mulai dari foto telanjang di kamar, foto panas sebelum puasa hingga terang-terangan mengaku tak pernah salat meski beragama Islam.
(feb/run)
SUMBER : Harian Metropolitan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H