Mohon tunggu...
hilman
hilman Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswia amikom

Mahasiswia

Selanjutnya

Tutup

Bola

Sepak Bola untuk Rakyat

26 April 2021   13:05 Diperbarui: 26 April 2021   13:09 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dampak pandemi Covid 19 sangat mepengaruhi dunia bisnis dari perdagangan, hiburan dan industri ekonomi lainya,pemerintah juga langsung mengeluarkan kebijakan kebijkan guna mengtasi penyebaran covid 19.

Tentu dengan kebijkan kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah di awal awal pandemi sangatlah wajar bila beberapa sektor  harus terbatasi gerak geriknya guna meminimalisir penyebaran covid 19.

Dampak tersebuat dapat kita lihat dengan banyaknya pabrik pabrik yang merumahkan kariyawanya damapk pandemi tidak hanya mempengaruhi sektor ekonomi yang memilki kariyawan banyak tetapi juga dari sektor industri dunia hiburan dengan banyaknya bioskop bioskop yang ditutup guna mengurangi kerumunan berdampak dengan mengakibatkan banyaknya film yang gagal tanyak di bioskop tak hanya dari industri hiburan bosikop saja tetapi dunia persepak bolaan saja juga mengalami dampaknya dengan penundaan sementra kompetisi yang benlum tau sampai akan bergulit lagi bahkan dunia olahraga juga mengalami dampaknya dengan pemberhetian sementara kompetisi.

Terlebih bersamaan kompetisisepak bola indonesia yang harusnya bergulir awal oktober harus di tundak kembali karena tida mendapatkan ijin kompetisi dari kepolisian ,sangat berbading tebalik dengan kotentasi politik pilkada yang lasung mendapatkan ijin .

Kita tahu kontestasi pilkada adalah acara 5 tahunan tetapi secra politik seakan akan pagelaran  pilkada terasa di paksakan karena di adakan ditengah pandemi covid 19 yang akan menimbulkan keramaian terlebih kita tahu ketika adanya kampannye paslon sering mengundang artis ibu kota untuk menarik simpatisan pendukung,meskipun memang sudah di bentuk regulasi untuk pebatasan jumlah penonton.tetapi fakta di lapangan ditemukan adanya pelanggaran regulasi standar kesehatan yang di tentukan oleh KPU seprti yang terjadi di .........

Apakan tidak semakin terlihat dipksakan kontestasi pilkada di selenggarakan bukan hanya karena di adakan di tengah pandemi tetapi juga dengan majunya menantu dan anak dari persiden joko widodo membuat seakan akan terlalu di paksakan karena di selenggarakan di tengah pandemi. Sedangkan sepak bola yang jelas jelas akan diselenggarakan tanpa penonton tidak kunjung mendapat ijin dari kepolisian sedangkan sepak bola luar negri sudah berdulir bahkan sudah memmulai kompetisi baru.

Seharusnya bisa menjadi hiburan masyarakat ditengah pandemi covid 19 yang memaksa masyarakat berdiam diri di rumah ,tetapi dengan tidak kunjung turun izin dari kepolisian membuat kompetisi tidak bergulir sampai saat ini.   

Harsunya dengan berglulirnya kompetisi liga 1 dapat menjadi bahan hiburan bagi masyarakat yang harus berdiam diri dirumah.

Yang menjadi pertanyaan sekarang pilkada atau sepak bola yang menjadi kepentingan rakyat.......?

Pilkada

Apakah bisa dikatakan sebagai kepetingan rakyat terlebih diadakan pada masa pandemi yang membuat ini seakang akan bermuattan poliik terlebih dengan majunya memnatu dan anak presiden jokowi ,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun