Mohon tunggu...
Hilma Khaira
Hilma Khaira Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

"Hidup bukan tentang dipukul lalu kau membalas, tapi tentang bagaimana kau mampu berdiri tegak walau banyak pukulan yang kau terima"

Selanjutnya

Tutup

Diary

Semua Tentang Aku

3 September 2024   22:17 Diperbarui: 3 September 2024   22:21 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Haiiii, kenalin nama aku Hilma Khaira. Biasa dipanggil Hilma. Aku lahir di Padang Panjang, tepatnya pada tanggal 07 Juli 2009.

Aku lahir dari pasangan yang kusebut dengan sebutan Mama dan Papa. Papa bekerja sebagai seorang Wiraswasta. Sedangkan Mama bekerja sebagai ibu rumah tangga (IRT) dan Wirausaha.

Aku adalah anak bungsu dari 4 bersaudara. Kakak yang pertama  kusebut uni Mila, kakak yang kedua kusebut uni Alma, dan aku memiliki satu orang kakak laki-laki yang kusebut bang Habil.

Kami sekeluarga alhamdulilah menganut agama Islam. Papa juga cukup sering sholat di mesjid. Papa pernah bilang kepadaku yaitu Papa bisa saja meninggalkan uang untuk anak anak nya tapi lama lama uang itu akan habis, jika yang Papa beri itu adalah ilmu, itu takkan pernah habis.

Menjadi Dokter merupakan cita - citaku sejak kecil. Aku berpikir bahwa Dokter merupakan pekerjaan mulia. Aku bisa membantu dan menjaga kesehatan masyarakat.

Aku sangat gemar mendengarkan musik. Hampir segala aktivitas dalam hidupku diiringi oleh alunan nada. Saat merapikan rumah atau menyapu, aku tak pernah lepas dari iringan musik. Bahkan ketika mengerjakan tugas-tugas. Seolah-olah hidupku hanya berputar di seputar musik, menjadikannya hobi utama dalam setiap aspek keseharianku.

Sewaktu umur 6 tahun aku TK di TK Jihad, Padang Panjang. Menurutku waktu TK itu sangatlah singkat tetapi memori - memori indah di dalamnya takkan pernah terlupakan. Dari situlah aku mengenal bagai mana cara berhitung, membaca, dan membangun jiwa sosialku.

Aku memilih SDN 8 Padang Panjang Timur sebagai sekolah dasar. Di sekolah dasar inilah aku sangat bahagia karena selalu mendapatkan nilai yang memuaskan batin kecilku, tapi kebahagiaan itu memudar ketika menyadari kami  telah 6 tahun bersama harus dipisahkan untuk melanjutkan pendidikan di SMP impian masing - masing.

Dari SD aku sudah disarankan oleh orang tua untuk melanjutkan jenjang pendidikan selanjutnya di MTsN. Menurut orang tuaku di MTsN inilah aku bisa memperdalam ilmu agamaku. Aku sangat beruntung bisa menjadi bagian dari MTsN Padang Panjang karena disinilah aku memiliki teman sefrekuensi. Kelas tujuh aku berada di tujuh B, Kelas delapan F, dan akhirnya aku berada di sembilan H. Harapanku di MTsN bisa lulus dengan nilai terbaik.

Rencanaku kedepan adalah berjuang keras untuk bisa masuk ke SMA 1 Padang Panjang, SMA impianku. Aku ingin belajar di sana Karena reputasi akademiknya yang bagus, program ekstrakurikuler yang menarik, dan keagamaannya yang cukup bagus.

Aku ingin kuliah di Universitas Indonesia, khususnya di program studi Kedokteran karena aku tertarik pada dunia kesehatan. Aku memilih Universitas Indonesia karena reputasi fakultas kedokterannya yang tinggi dan fasilitas yang lengkap. Disisi lain aku berharap agar mendapatkan beasiswa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun