Mohon tunggu...
Hilal Wakid
Hilal Wakid Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang

menyukai isu-isu internasional seperti ekonomi dan politik internasional

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Siswa MI Mambaul Ulum Beraksi: Mengolah Sampah Plastik Jadi Eco-Brick bersama Mahasiswa PMM UMM

12 Februari 2024   19:17 Diperbarui: 25 Maret 2024   13:06 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Para siswa MI Mambaul Ulum Desa Tegalgondo menjadi pahlawan lingkungan pada 3 Februari 2024, saat Mahasiswa Program Pengabdian Masyarakat (PMM) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Kelompok 5 Gelombang 105 menggelar kelas pemahaman lingkungan dan pengolahan sampah plastik. Kegiatan ini, didukung oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM) UMM, serta dibimbing oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Setyo Wahyu Sulistyono S.E., M.E.

Dokumentasi Penulis
Dokumentasi Penulis

Dalam suasana belajar yang penuh semangat, mahasiswa PMM UMM memberikan pemahaman kepada para siswa tentang pentingnya melestarikan lingkungan sesuai dengan Sustainable Development Goals (SDGs). Melalui pemaparan materi, mereka menjelaskan konsep pelestarian lingkungan sebagai dasar pemahaman yang dapat dijadikan pedoman dalam kehidupan sehari-hari.

Kegiatan dilanjutkan dengan praktik pengolahan sampah plastik menjadi Eco Brick. Siswa-siswi dibagi ke dalam kelompok-kelompok, masing-masing bertanggung jawab atas pemilahan sampah, pencucian sampah, pengguntingan sampah, dan pengemasan sampah menjadi Eco Brick. Mahasiswa PMM UMM mengajak para siswa untuk terlibat secara langsung dalam menjaga kebersihan dan keberlanjutan lingkungan sekitar. Tujuan kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).

Anggota kelompok tersebut terdiri dari Maulana Dzikrul Alamsyah, Cepi Novia Tristantri, Hilal Wakid, Annisa Hayatun Nufus, dan Taqiyuddin Zuhair Al Huda, yang berasal dari program studi Hubungan Internasional Universitas Muhammadiyah Malang serta dibimbing oleh Bapak Setyo Wahyu Sulistyono, S.E, M.E,  selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL).

Dokumentasi Penulis
Dokumentasi Penulis

"Dengan kelas ini, kami ingin menunjukkan bahwa pelestarian lingkungan dapat dimulai dari tindakan sederhana di lingkungan sekitar kita. Kami berharap siswa-siswi tidak hanya mendapatkan pemahaman, tetapi juga tergerak untuk mengajak teman-teman mereka dalam menjaga kelestarian lingkungan," ungkap DPL Setyo Wahyu Sulistyono.

Para siswa yang antusias berpartisipasi dalam kegiatan ini diharapkan mampu menjadi agen perubahan dan teladan bagi masyarakat sekitar, mengajak mereka untuk turut serta dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun