Mohon tunggu...
HILAL RAMADHANTYO PRATAMA
HILAL RAMADHANTYO PRATAMA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Negeri Semarang

Seorang Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Awal Mula Adanya Jangka Sorong

10 November 2024   11:29 Diperbarui: 10 November 2024   11:47 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 Asal Usul Jangka Sorong : Sejarah dan Perkembangan Jangka Sorong, Jangka Sorong merupakan alat ukur yang digunakan untuk mengukur panjang, kedalaman, dan diameter suatu benda dengan ketelitian yang tinggi.

 Alat ini banyak digunakan di berbagai bidang seperti teknik, manufaktur, dan pendidikan.

 Sejarah jangka sorong seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi pengukuran sejak zaman dahulu.

 Artikel ini menjelaskan awal mula kaliper dan bagaimana alat ini berkembang menjadi alat yang kita kenal sekarang.

 1. Asal Usul Kaliper Vernier: Pengukuran pada Peradaban Kuno Sejak zaman kuno, orang telah mengetahui dan bereksperimen dengan berbagai cara untuk mengukur panjang.

 Salah satu alat ukur yang sederhana namun efektif pada masa itu adalah alat ukur geser dua bilah  dengan desain mirip jangka sorong modern.

 Misalnya, di Mesir kuno, arsitek dan pembuat piramida menggunakan alat pengukur panjang  untuk memastikan pengukuran yang akurat selama konstruksi.

 Di Yunani kuno, ilmuwan seperti Archimedes juga mengembangkan berbagai alat ukur yang lebih canggih, meski bentuknya belum sesuai dengan kaliper yang kita kenal sekarang.

 Meskipun prinsip dasar pengukuran panjang sudah ada, desain jangka sorong  yang lebih praktis baru muncul pada Abad Pertengahan.

 2. Abad Pertengahan : Penemuan jangka sorong Kaliper pertama kali dikenal di Eropa pada abad ke-16.

 Penemuan kaliper erat kaitannya dengan perkembangan alat ukur lainnya di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun