Mohon tunggu...
Hikmah NurAlfath
Hikmah NurAlfath Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Menyukai Musik

Selanjutnya

Tutup

Music

Ulasan Lagu "Di Tepian Rindu" - Davi Siumbing

2 Desember 2023   08:33 Diperbarui: 2 Desember 2023   08:35 383
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Musik. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Ulasan Lagu "Di Tepian Rindu" Davi Siumbing Lirik Lagu yang Merangkai Kisah Perjalanan Dewasa

Lirik lagu  "Di Tepian Rindu" menggambarkan perjalanan seorang anak yang tumbuh dewasa dan nostalgia tentang hubungan antara seorang ayah dan anaknya yang begitu hangat, lirik lagu ini menggambaran masalalu dari masa kecil yg pernah di lewati seorang anak oleh sang ayah yang penuh kasih dan kebersamaan hingga tumbuh dewasa.

Lirik kedua menceritakan tentang seorang anak yang rindu kepada ayahnya. Rasa keinginan untuk mencium kening sang ayah adalah cerminan bahwa sang anak membutuhkan kasih sayang dan pengakuan dari sang ayah.

Melalui deskripsi tentang saat-saat bermain dan berlari, lirik ini menggambaran kebahagiaan masa kecil yang di alami sang anak bersama sang ayah yang begtu indah hingga tak terlupakan. Berbohong tentang masakan ibu, bermain layang-layang bersama ayah, dan petang yang menyapa menjadi bagian dari kenangan manis yang di alami dan tersimpan di tepian rindu.

Lirik selanjutnya yaitu mencerminkan rasa rindu yang menalam kepada sang anak dan merindukan nostalgia yang pernah di alami sang anak kepada ayahnya.

Keseluruhan, lirik lagu ini menjadi cermin perjalanan yang di alami oleh sebagian besar orang, yang menggambarkan perubahan hubungan antara seorang ayah dan anak saat sang anak tumbuh dewasa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun