Lahanbasah di Kecamtan Banjarbaru Utara sebagian besar di penuhi dengan ketela atau ubi tanah. umumnya ketela atau ubi tanah tumbuh di daerah Tanah yang paling sesuai untuk singkong yaitu tanah yang bertekstur remah, gembur, tidak terlalu poros dan kaya akan bahan organik . Jenis tanah yang cocok untuk singkong adalah jenis aluvial latosol, podsolik merah kuning, grumusol, dan andosol.Â
Dalam Observasi yang di lakukan, petani melakukan Cara paling umum untuk mengembangbiakkan singkong adalah dengan menggunakan stek. Cara ini dilakukan dengan memotong batang singkong yang sehat menjadi potongan-potongan sepanjang 15-20 cm yang mengandung setidaknya satu mata pertumbuhan atau tunas.Â
Dibawah ini terdapat gambar terkait dengan ketela atau umbi tanah yang di tanam di Kecamatan Banjarbaru Utara :
Horikultural Buah
di Kecamtan Banjarbaru Utara juga di kenal dengan budidaya Horikultura buah, salah satunya buah Rambutan yang banyak dibudidayakan di daerah ini. Buah rambutan mengandung antioksidan yang baik untuk menangkal efek radikal bebas dan kerusakan sel-sel tubuh . Kandungan antioksidan pada buah ini juga memiliki manfaat dalam menurunkan risiko kanker pada tubuh.
Dibawah ini, adalah gambar pohon Rambutan milik warga setempat yang di temukan di Kecamatan Banjarbaru Utara :
Hortikultura sayur
Sayuran juga menjadi bagian penting dari horikultura di Kecamatan Banjarbaru Utara. Beberapa warga yang mempunyai lahan kosong di samping rumah memanfaat untuk menanam berapa jenis sayuran seperti bawang merah dan terong, sehingga memberikan penghasilan tambahan bagi warga, sayuran ini juga memilikii permintaan pasar cukup tinggi, baik untuk kebutuhan lokal ataupun kebutuhan rumah makan.Â
dibawah ini ada contoh Horikultural sayur di Kecamatan banjarbaru Utara :Â